KAIDAR: Bad Couple!

KAIDAR; THIRTY NINE

--ENJOY YEOROBUN--

***

[Sempatkanlah untuk meninggalkan komen di setiap paragraf karena itu bermanfaat jadi pengingat saya untuk melanjutkan story ini]

-tandai typo!

--Happy Reading--

~o0o~

Kaili mendesah panjang. Sungguh memikirkan masalah ini membuatnya muak. Apa lagi yang akan terjadi sekarang?

•
•

Dua hari setelah pelarian Ezra. Laki-laki itu masih belum ditemukan keberadaannya. Entah kemana larinya laki-laki brengsek itu. Tapi sampai saat ini pihak kepolisian dan anggota REXOLIUS tak pernah berhenti mencari keberadaannya, dan tentu saja itu semua karena suruhan Darrel.

Laki-laki bernama Ezra itu harus segera ditemukan!

"Gue mau dia membusuk dipenjara!"

Itulah ucapan Darrel yang selalu terngiang di telinga anak-anak REXOLIUS. Jika Darrel sudah memerintahkan sesuatu, cepat atau lambat itu harus terlaksana, bagaimanapun caranya.

Sekarang Darrel sudah jauh lebih dekat dengan Kaili. Walau sifat gadis itu tak sepenuhnya berubah padanya. Kini Kaili juga sudah jarang melakukan aksinya membully murid Galaxy. Mungkinkah gadis itu berubah?

Ingat. Jarang melakukannya bukan berarti tak lagi melakukannya. Bisa saja gadis itu sedang tak mood untuk menindas orang untuk saat ini, tapi tak ada yang tau kapan mood queen bully itu datang, saat queen bully dan kedua sahabatnya itu beraksi bisa saja membuat se-Galaxy heboh, lantaran mereka belum membuat kerusuhan lagi untuk minggu ini.

"Tuh cewek kayaknya udah lumayan berubah." ungkap Garry melirik Kaili and the geng

"Jangan seneng dulu. Apapun bisa berubah dalam sekejap. Siapa tau ntar dia balik lagi jadi Kaili yang dulu." ucap Saddam dibalas tatapan dingin Darrel.

Darrel melirik ke arah Kaili yang tengah olahraga di lapangan. Gadis itu duduk dipinggir lapangan setelah melakukan permainan voli. Terlihat jelas wajah cantik Kaili penuh dengan keringat.

Laki-laki itu melirik arlojinya sesaat, sekarang masih pukul 10.00 pagi. Masih ada sepuluh menit lagi untuk waktu istirahat. Lama. Darrel tidak ingin berlama-lama lagi didalam kelas mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh Miss. Monica. Rasanya ia ingin berlari menemui Kaili di tengah lapangan saat ini juga.

Didepan sana Miss. Monica masih sibuk menjelaskan pelajarannya, sementara dibelakang Derrel malah membenamkan wajah di lipatan tangannya diatas meja. Tidur? Tidak, laki-laki itu tak tidur, hanya saja ia sedang malas.

"Dar! Darrel.. Miss. Monica ngeliatin lo!" bisik Finn pelan.

Darrel mendengarnya tapi tak mempedulikannya.

"DAR—" pekikan Miss. Monica tercegat oleh suara bel istirahat.

Kring! Kring! Kring!
[The first break begins, please enjoy your time]

Darrel mengangkat kepalanya saat bel istirahat berbunyi dan beranjak pergi keluar kelas. Miss. Monica yang melihat itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

****

Kaili sedang berada di ruang ganti, ia ingin menganti seragamnya dulu sebelum ke kantin. Baju olahraganya penuh keringat. Seusai menganti seragamnya Kaili mencepol rambut panjangnya. Sungguh panas rasanya saat rambut itu tergerai sehabis berolahraga.