36-penguntit

2.7K 158 4
                                    

Haii semuaaa maaf ya baru update soal nya kemarin hp aku rusakk jadi baru aja di ambil🙏, maaf membuat kalian menunggu.... Gomawo....

Happy reading 🌹




Annovra sedang berjalan sendirian dengan menenteng satu plastik penuh dengan jajanan yang baru saja ia beli di mini market.

Sambil bersenandung, Annovra sedikit melompat-lompat di perjalanan nya, membuat rambutnya yang di ikat kuda, ikut terombang-ambing.

Saat dia menginjakkan kakinya di gang gelap yang sepi. Dia merasa seperti ada yang mengikutinya dari belakang.

"Siapa itu?" Annovra membalikkan tubuhnya, namun tidak ada siapa-siapa.

Dia menyerngit heran, padahal dia mendengar langkah kaki seseorang, namun tidak ada siapapun di sini, selain dirinya.

"Keluar!!" Pekik Annovra berputar-putar di tempatnya, mencari keberadaan orang itu.

"Cih, main kok sembunyi-sembunyian, lemah" sindir Annovra mengeraskan suara nya.

"Keluar, atau gue bom" ancam Annovra.

Memilih tak peduli, Annovra kembali berjalan, dengan bersenandung dan berlompatan.

Seseorang keluar dari balik dinding, saat Annovra sudah berjalan jauh, dia melihat punggung Annovra yang semakin kecil.

"Annovra..." Gumamnya, kemudian pergi dari sana.

Kembali ke Annovra, dia sudah sampai ke rumah, kemudian menendang pintu rumah, membuat bara yang sedang bermain game terkejut.

"Annovra babi" umpatnya.

Annovra memutar matanya. "Alay Lo"

Bara menghempaskan ponselnya di meja, saat dia mendapatkan kekalahan.

"Beli berang belanjaan bulanan?" Tanya bara, menghampiri Annovra.

Annovra mengangguk. "Iya"

"Sini gue bawain" ucap bara merebut plastik dari tangan Annovra.

"Hm" Annovra berdehem, lalu duduk di sofa dan mengambil remote, kemudian menekan tombol yang ada di sana.

"TOLONG BAWAIN, GUE POPCORN DONG" pekik Annovra yang sedang menonton kartun kesukaan nya.

"IYAA" pekik bara balik, dari dapur.

Bara kembali dengan membawa satu mangkuk penuh popcorn, dan dua gelas coklat dingin.

"Sini" Annovra mengadahkan tangan nya, dan langsung menyambut mangkuk popcorn.

Bara ikut duduk di sebelah Annovra dan ikut menonton.

"Bara" panggil Annovra, bara menoleh.

"Apa?" Tanya bara.

"Besok tolong izinin gue dong, males banget sekolah" ucapnya dengan nada yang memelas.

"Idih, izin sendiri. Males banget gue" tolak bara dengan wajah julidnya.

"Tega Lo" sedih Annovra.

Bara melempar satu popcorn ke wajah Annovra. "Ngaca sana, anj"

"Bara goblok" Annovra menggeram marah, membalas melempar popcorn ke arah wajah bara.

Bara yang tak terima pun, balik melempar. Dan terjadilah perang popcorn.

Annovra berdiri dari duduknya, lalu menyerang bara dengan brutal.

"Akhh Ra, l-lepas anj," umpat bara saat Annovra mencekik lehernya.

"Siapa suruh lempar wajah gue pake tu popcorn?!"

"R-reflek" jawab bara. Bentar lagi mati.

"Yaudah!, Ini gue juga reflek ni!, Reflek Nyekik leher Lo sampe Lo mampus" sinis Annovra.

Bara menepuk-nepuk tangan Annovra yang berada di lehernya. Kemudian menyubit tangan Annovra, membuat cekikan itu terlepas.

"Awhh, sakit bangsat" ringis Annovra mengusap lengannya yang di cubit oleh bara.

Bara mengusap lehernya yang panas. "Siapa suruh nyekik leher gue" bara mendelik kesal.

Annovra mencuat kan bibirnya. "Tega Lo, sama adik sendiri kaya gini. Asal Lo tau! Melukai seorang adik itu tidak boleh, apalagi kalau adiknya secantik gue" ucap Annovra dengan mengpede nya.

"Idih, mana coba liat muka cantik Lo"

Annovra tersenyum manis dengan berpose. "Idih kaya monyet" lanjut bara membuat Anno kesal dan menepuk lengan nya.

"Jahat Lo!, Gue sumpahin Lo jadi kaya, terus gue juga Kaya"

"Goblok" bara menyentil dahi Annovra.

"Awhh sakit anj" ringis nya mengusap dahi.

"Besok, Lo harus sekolah, kalo gak, gue usir dari rumah" ancam bara pergi dari sana meninggalkan kan kekacauan.

"BARAA!!!!!" Pekik Annovra melihat sampah banyak yang berserakan.

_________________

Cuma 558 kata, gapapa lah, lagi mumet nih otak, karena pacar, bingung wir, pacar aku ada 13😁

👇

Transmigrasi Annovra(Ending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang