"kalau boleh tau, siapa nama kalian?" Ucap ibu itu dengan sangat penasaran
"Aku Fatih buk" Ucap Fatih
"Aku Hafidzah buk" Ucap Hafidzah
"Fatih??" Ibunya mengulang nama Fatih karena suara Fatih tidak terdengar jelas
"Ee iya buk. Memang ada apa? Kalau ibuk ada apa-apa cerita aja sama kita" Ucap Fatih
"Dulu bayi saya namanya sama seperti mu. Dan saya juga inggin mencari anak saya, tapi tidak tau harus kemana lagi" Ucap ibu
"Yang sabar ya buk! Ini juga saya mau cari orang tua kandungnya" Ucap Fatih
"Hah? Kamu kehilangan orang tua kandungmu tih?" Ucap ibu
"Iya..." Ucap Fatih dengan wajah yang melas
"Nak, apakah kamu bisa bicara dirumah ibuk nanti ini?" Ucap ibu
"Oh bisa buk... Tenang aja kita selalu bisa ko" Ucap Hafidzah
"Lah zau kan katanya mau i-" Ucap Fatih sambil membisik Hafidzah. Hafidzah memotong pembicaraan
"Iya aku tau hub. Ga papa nanti bisa lain hari ko" Ucap Hafidzah
Setelah sampai di rumah ibuknya
"Nah buk, kita udah sampai" Ucap Fatih
"Terima kasih ya nak, ayo turun" Ucap ibu
"Iya" Ucap Hafidzah dan Fatih
"Eh, zau...." Ucap Fatih
"Apa hub?" Ucap Hafidzah
"Ini kan jalan rumah kita. Tuh lihat ke sana, itu kan rumah kita yaa kan?!" Ucap Fatih
Hafidzah mengkerut kan keningnya "Iya hub. Berarti rumah kita ga jauh dari rumah ibu ini"
"Kailan berbicara apa? Ayo nak silahkan masuk, ga usah sungkan-sungkan" Ucap ibu sambil menyiapkan makanan
"Iya buk" Ucap Fatih dan Hafidzah
"Paaaa! Sini paa" Teriak ibu
"Iya bu ada apa?" Ucap bapak
Ibuk pun langsung menceritakan percakapan tadi yang ada di dalam mobil
"Beneran kamu Fatih?" Ucap bapak
"Iya pak, tapi..." Ucap Fatih
"Tapi kenapa hub?" Ucap Hafidzah
"Bentar-bentar nama panjang kamu siapa?" Ucap bapak
"Muhammad Al Fatih pak" Ucap Fatih
"Coba bapak lihat kartu KTP kamu!" Ucap bapak
"Hub saran aku ga usah kasihin hub, ntar kalau ada apa-apa lagi!" Ucap Hafidzah membisik
"Udah ga papa zau. In syaa Allah ga kenapa-kenapa" Ucap Fatih
"Mana?" Ucap bapak
Fatih pun langsung memberikan kartunya kepada bapak. Setelah melihat kartu KTP Fatih, bapak itu sontak langsung terkejut dan banyak pertanyaan. Begitu pula dengan ibuk
"Nak, terus siapa yang membesarkan kamu?" Ucap bapak
"Ibu angkatku pak" Ucap Fatih
"Bisakah kamu hubungi ibumu? Suruh ia kesini" Ucap bapak
"Eehh. Hub kamu masih ada hubungan baik kan?" Ucap Hafidzah sambil membisik
"Masih ko, aku wa dulu" Ucap Fatih
"Iya" Jawabnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Seorang Gus Dan Ning (END)
РазноеAssalamu'alaikum semua..... Hafidz dan Hafidzah adalah anak kembar yang sama-sama pintar agama serta penghafal Al-Qur'an. Bunda dan Ayah mereka juga seseorang yang faham agama. Lantas mereka pantas bersanding dengan orang yang memiliki ilmu agama ya...