18| MATCHA

5K 299 20
                                    

Calvin merangkul Delta dalam pelukannya agar Albian bisa sedikit geser ke mereka karena jika tidak mungkin mereka akan ketahuan.

Delta menatap tangan kekar Calvin yang berada di pundaknya memeluknya erat lalu beralih menatap pria itu yang hanya fokus melihat interaksi 2 perempuan yang berusaha mencari barang yang mereka cari.

"Gue nggak dapat Dre" ucap perempuan satunya yang membuat satunya lagi berbalik.

Calvin melepaskan pelukannya dengan ekspresi datar seakan tidak terjadi apa².

"Ck, kalo sampai Geng Axzero tau kalo kita yang kurung kak Gesya kemarin kita bisa habis Ra" ucapnya yang membuat Albian tidak tahan dan langsung berdiri dari posisinya.

Kedua perempuan itu berbalik tak percaya, "kak b-bian!!" Gumam salah satunya panik.

Calvin dan Delta ikut berdiri menyimak apa yang akan dilakukan Bian setelah ini.

Bian berjalan kearah dua gadis tersebut dengan mata tajamnya setelah itu...

*Plak...*

Pria itu berbalik beralih menampar Delta hingga gadis itu tidak seimbang tetapi untungnya Calvin sigap menahan Delta.

Calvin melirik Delta khawatir setelah itu beralih menatap Albian tajam, "LO APA²AN HAH?!!!..." Bentak Calvin Marah dengan apa yang dilakukan Albian.

Albian tersenyum smirk, "lo yang suruh mereka kan??..." Tanya Albian menatap Delta lekat.

"Kak bian" panggil salah satu perempuan tadi.

"Diam HYERA!!" bentak Bian menatap adiknya sinis.

Hyera Rada Zean satu-satunya adik perempuan Albian yang juga berada di SMA Gemilang... usia meraka beda sekitar 2 tahun lebih hanya saja Hyera lebih cepat SMA karena kecerdasannya yang di atas rata², Hyera masih menduduki kelas 10.

"JAWAB GUE DELTA!!" Bentak Albian sekali lagi, yang membuat Calvin tidak tahan dan memukul Albian sehingga pria itu tersungkur Ke tumpukan kardus.

Albian memegang dagunya yang memar, "sialan" gumam pria itu lalu berdiri membalas Pukulan Calvin.

*Buk... Buk...*

Albian memukul Calvin berkali² setelah itu menarik kerak baju pria itu dengan tatapan tajamnya.

Adik Albian sejak tadi terus berusaha menahan kedua pria itu tetapi mereka tidak di dengar, sampai Hyera berteriak.

"BERHENTI!!!..." teriak Hyera yang membuat mereka semua Melirik gadis itu.

"Kakak nggak salah memang Hyera yang kunciin kak Gesya kemarin, Hyera nggak suka kak Bian pacaran sama kak Gesya makanya Hyera lakuin itu" ucap Hyera takut²an.

Albian melepaskan cengkeramannya lemah, beralih menatap Delta dengan pipi yang sudah memerah akibat tamparannya tadi.

keadaan kedua pria itu benar² sangat acak² karena pertengkaran tadi.

Calvin menatap Albina sinis, "brengsek" ucap Pria itu lalu menarik Delta erat keluar dari gudang.

"Maafin Hyera kak" gumam gadis itu yang hanya mendapatkan tatapan sinis dari kakaknya.

***
Delta melirik Calvin yang fokus mengendarai kemudinya dengan ekspresi yang sudah jelas pria itu marah.

Calvin memberhentikan mobilnya di minimarket terdekat, pria itu turun begitu saja tanpa mengatakan apapun pada Delta.

Tidak beberapa lama Calvin kembali dengan membawa Tote bag yang Delta pun tidak tahu dengan isinya.

Calvin mengeluarkan kompres es batu dan tanpa mengatakan apapun pria itu memegang wajah Delta lalu mengompres pipi gadis itu pelan.

Bitter RealityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang