Part -52

277 10 0
                                    

Happy reading DanHelLovers 🤍

. . .


"ayo ke uks, kalo luka ke uks bukan ke toilet" menarik tangannya untuk pergi ke uks. Teman-temannya pun membuntuti dari belakang.

Sampainya di uks, Rachel izin kepada penjaga uks dan menyuruh Raffi untuk duduk di brankar, ia juga meminta bantuan kepada temannya untuk mengobati luka temannya Raffi.

Rachel mengambil obat merah yang berada di P3K didekat brankar, ia juga mengambil kapasnya. Rachel menuangkan obat merahnya di kapas lalu secara perlahan mengobati luka Raffi.

"aw sshh, pelan-pelan hel" ucap Raffi menahan sakit.

"ini udah pelan banget cii, tahan ya sebentar" jawab Rachel melirik Raffi.

"iya, ashh" ringis Raffi.

"lo berantem?" tanya Rachel sembari mengobati lukanya.

"ngga, gua tiba-tiba aja di keroyok sama beberapa anak geng motor" jawab Raffi sembari menahan sakitnya.

"berapa orang?" tanya Rachel.

"sekitar 6 atau 7 orang, padahal gua ga kenal sama mereka" jawab Raffi.

"kayanya lo jadi korban salah sasaran deh cii, tapi mungkin karna yang ngeroyok kalian udah keburu kesel akhirnya kalian juga di pukulin, karna musuhnya ga berhasil mereka bikin babak belur" ucap Rachel.

"bisa jadi hel, tapi yaudah lah. Mau gimana lagi, ini juga udah kejadian" jawab Raffi.

"iya, tahan bentar ya cii, bentar ajaa. Ini agak sakit kayanya" ucap Rachel mengobati luka yang lumayan parah dari luka lainnya, karna lukanya didekat area mata.

"aw aw sshh, s -sakit hel" ringis Raffi sontak memegang tangan Rachel untuk menahan aktivitas nya.

"sorry yaa?" menatap matanya.

"gapapa hel, luka nya kok yang salah bukan lo nya" tatap balik matanya.

"i -iya, lepas cii tangannya. Gue jadi susah buat ngobatin lo nya" ucap Rachel kikuk.

"oh ya, sorry" sontak melepaskan tangannya Rachel.

"gapapa cii" melanjutkan mengobati luka Raffi dengan pelan.

"gua mau tanya hel, boleh?" ucap Raffi.

"nanya apa?" jawab Rachel.

"soal postingan lo yang semalem, lo udah punya pacar?" tanya Raffi dengan ragu.

"yaa baru si cii, kenapa emangnya?" tanya balik Rachel.

"y -ya gapapa, kan gua cuma nanya aja" jawab Raffi.

"eum gitu, oke cii udah selesai. Lain kali kalo ketemu geng itu lagi bilang aja lo ditantang balapan sama Aileen, jangan berani nya keroyokan doang. Okee? gue permisi ya cii, luka lo udah gapapa kok, cuma tetep harus diobati lagi pake obat merah" ucap Rachel sembari membenahi obat merah dan kapasnya lalu mengembalikan ditempat awalnya.

"balapan? lo kenal sama geng yang ngeroyok gua hel?" tanya Raffi melihat Rachel.

"gue duluan ya cii" jawab Rachel diluar pertanyaan lalu tersenyum.

StepBrother Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang