💚💚💚
"jisuung-aaa, jisung bertahan laah! lee jisuung! " teriak khawatir jaemin sembari mendorong sebuah ranjang pasien dengan jisung yang sudah tak sadarkan diri diatas nya
jaemin memegang pipi jisung yang sudah bercucuran darah dari kepala jisung karna terbentur dengan mobil.
"kami akan membawa nya untuk menangani pasien, tolong tunggu lah diluar hingga sang pasien selesai kami tangani" ucap salah satu suster itu lalu membawa jisung kedalam ruang icu
"hiks jisung-aaaa!! " histeris jaemin
"tenang lah jaem.. ak yakin jisung tidak akan mengalami luka serius, ayo berdoa lah semoga jisung selamat" ujar renjun
"bagaimana aku bisa tenang jikaa aku melihat sendiri bagaimana jisung terlempar ke aspal karena mobil eskrim itu!! " bentak jaemin
yap! jaemin melihat semua kejadian mobil yang menabrak sebuah mobil eskrim itu dengan kecepatan tinggi hingga jisung juga ikut tertabrak oleh mobil eskrim itu, untungnya jisung masih sempat berlari tetapi tetap saja mobil eskrim itu mengenai jisung hingga jisung terlempar ke arah aspal dan kepala jisung mengenai aspal tersebut.
"hiks hiks mengapa semua ini bisa terjadii.. hiks "
jaemin lah yang paling histeris dari yang lain, sementara chenle ia masih terbayang-bayang kejadian dmna jisung terlempar ke aspal.
"chenle! mengapa bisa jisung ada di luar gerbang? " tanya mark
"i-ituuu.. "
"apa kau menyuruh satpam untuk membukakan gerbang tanpa sepengetahuan kami? " tanya Jeno yang mulai menahan amarah nya
chenle pun membalas Jeno dengan anggukan
"sial! bukan kah Hyung pernah bilang untuk tidak membuka gerbang sepengetahuan kami?! apalagi meninggalkan jisung sendirian di luar gerbang" tukas mark yang mulai meluapkan amarah nya.
"m-maaf Hyung tapi jisung sendiri yang ingin membeli eskrim karna diri nya takut jika jaemin Hyung tau"
"jisung takut jaemin tidak akan mengizinkan nya untuk memakan eskrim jadi aku menuruti kemauan nya, namun saat aku lupa membawa uang untuk membayar aku meninggalkan jisung disana sendirian, aku tidak berfikir bahwa hal ini akan terjadi Hyung sungguh " penjelasan chenle
" haishh bodo nya kau Lee chenle!! " bentak renjun
"seharusnya kau minta izin pada kita terlebih dahuluu, bagaimana pun disini semua nya yang salah kau Lee chenle! kau penyebab jisung kecelakaan, kau yang hrus bertanggungjawab jika jisung tidak bisa di selamat kan, haisshh brengsek!! " marah renjun
renjun pun beranjak pergi dari sana.
"aku sungguh tidak tau Hyung.. aku tidak tau hal ini akan terjadii, lagi pula hal seperti ini tak ada yang bisa menebak nya kapan hal itu terjadi dan dimana ia terjadi"
"kalau kau tidak tau bahwa hal seperti ini terjadi kapan atau dimana, seenggak nya kau tau kalau kau harus berhati-hati lagi saat diluar rumah atau di jalan Lee chenle! kau hrus berfikir bahwa jika kau berada diluar kau hrus berhati-hati dan siapa tau hal seperti ini akan datang tiba-tiba seperti tadi? " ujar haechan sedikit kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
THE DREAM FAMILY
Teen Fictiontujuh bersaudara yang hidup bersama tanpa adanya kedua orang tua meskipun begitu mereka selalu saling memberi kasih sayang terutama kepada sibungsu