💚💚💚
beberapa tahun berlalu..
"iyaa Hyung, jie berangkat duluu " pamit jisung.
"DASI NYA DI BENERIN DULUUU! " teriak jaemin yang frustasi.
"PAYUNG NYA DI BAWA HEH! "
"hari ini cerah kok Hyung, udah ya jie berangkat dulu, hri ini piket "
jaemin memijit pelipis nya "semoga Tuhan berkehendak"
"hahaha apa kau mendoakan hri ini hujan lebat? " tanya mark
"iya, biar dia tau rasa, ak benar-benar frustasi skrng"
sementara itu jisung kini sudah bisa menaiki bus sendiri ia bahkan sudah tau bus mana yang harus ia naiki agar diri nya tidak tersesat karna tidak tau bus mana yg hrus ia naiki. masing-masing bus tidak memiliki tujuan yang sama maka jisung hrus belajar dan hapal bus mana yg hrus ia naiki.
saat ini jisung telah sampai di sekolah baru nya, ia merasa diri nya sudah dewasa sekarang.
anak itu senang bahwa diri nya sudah menaiki sekolah menengah pertama.
"duh nana masuk kelas mana ya " batin jisung saat sampai dikelas baru nya.
"semoga nana sekelas sama jie "
ia memasuki kelas itu dengan kepercayaan diri. anak seumuran dengan nya menatap kagum.
"wahh lihat apa dia sekelas dengan kita? "
"waah ke beruntungan apa ini? "
"apa yang telah ku buat hingga seberuntung ini sekelas dengan diri nya? "
bisikan itu masuk ke telinga jisung, ia melangkah pelan.
"hey duduklah disamping ku "
"jangan! duduk di samping ku sajaa"
"tidak tidak, aku saja, aku pintar"
"hey jangan menyombongkan diri, dia akan duduk bersama ku" ucap salah satu anak perempuan merangkul jisung.
"nanaa" sahut jisung berbinar-binar.
"kita sekelass hihi " ujar nara menatap jisung.
"hey dia kira dia itu siapa"
"apa mrka akrab? "
"hih sok akrab saja paling "
"aku adalah pa-car nya, terimakasih" ucap nara pada ank perempuan itu.
jisung tersenyum. "kau pandai berbohong sejak dulu"
"wleee wlee wlee" ejeek nara pada ank perempuan itu yang sedang mendengus kesal.
jisung menatap nara yang masih mengejek-ejek ank perempuan itu sembari terkekeh kecil.
"hey kenapa bisa kita sekelas lagi? " tanya jisung.
"memang aku ini kepalaa sekolah? mungkin takdir " jawab nara dengan santai.
"ooh apa kau tidak suka kita sekelas lagi?? oke cukup tau jika begitu"
"hey hey bukan gitu maksud ku, sepulang sekolah apa kau mau kerumah ku? hyungdeul pasti senang jika mendengar bahwa kita sekelas lagi " ucap jisung pada nya.
"baiklah, aku juga ingin bermain dengan lele "
"dia benar-benar seru "
"apa aku kurang seru? "
"mungkin"
"AAA NANA NYEBELIN "
"HAHAHAHAHAHAHA"
istirahat pun tiba, jisung dan nara tengah memakan di kantin dengan beberapa teman baru mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE DREAM FAMILY
Teen Fictiontujuh bersaudara yang hidup bersama tanpa adanya kedua orang tua meskipun begitu mereka selalu saling memberi kasih sayang terutama kepada sibungsu