57. PANTI ASUHAN PELITA HARAPAN

7.2K 211 12
                                    

haloo! apa kabar? semoga baik, ya!

sebelum baca, jangan lupa buat vote dan komen, okay? biar mamaku bangga 💋😚

so enjoy guys!

57. PANTI ASUHAN PELITA HARAPAN

happy reading...

.

.

.

"Berhenti mengabadikan diri, pada luka yang bisa dibuat berhenti.''

~zizi cantik selaku author

🌷🌷🌷

SESUAI yang dibicarakan tadi malam, kini anggota inti WOLFIGER geng sedang dalam perjalanan menuju ke panti asuhan Pelita Harapan.

Kenzo berada dibarisan pertama dengan membonceng Azel. Terlihat jaket cowok itu digunakan untuk menutupi bagian paha Azel yang terekspos.

Miko bersama Maudy. Dua couple M yang sampai saat ini belum juga official. Maudy yang menolak untuk berpacaran, dan Miko yang cukup mengerti akan itu. Jika memang mereka harus seperti ini dulu, tidak apa-apa. Lagian, jodoh juga tidak akan kemana.

Shaka bersama Nayla. Mereka terlihat tertawa begitu lepas di tengah perjalanan. Entah apa yang Shaka bicarakan, sehingga berhasil membuat Nayla sebahagia itu.

Novan membonceng Diana. Gadis itu sesekali menyunggingkan senyum jika bersama cowok itu. Ternyata, Novan adalah satu-satunya yang berhasil mengambil hati Diana.

Untuk Jio, dia berboncengan dengan Devan untuk membawa mainan yang dibelikan khusus untuk anak-anak panti.

Beberapa menit di jalan, akhirnya mereka sampai juga. Mereka semua begitu kompak turun dari motor. Kenzo dan Shaka, membawa dua kardus yang berisi bermacam-macam mainan.

Mereka semua melangkah masuk, terlihat betapa bahagianya para anak panti yang sedang bermain. Suasananya ramai, anak-anak juga begitu ceria.

"Hai semua! Kangen Abang, nggak?" sapa Kenzo ketika sudah berada didalam.

"Ih ada Bang Ken!!!"

"Abangg! Cio kangen sama Abang!"

"Abang bawa apa? Pasti mainan ya?''

"Ada kakak-kakak cantik jugaa!"

Beberapa celotehan anak-anak panti yang terlihat sangat antusias. Ibu panti tersenyum ramah, menyapa kedatangan mereka.

"Nak Kenzo apa kabar? Makin ganteng, ya?" ujar Ibu panti.

"Baik, Bu. Oh ya, ini Kenzo bawain mainan. Ada sedikit uang juga buat anak-anak," jelas Kenzo. Selain memberi mainan, Kenzo juga memberi sedikit dana untuk keperluan panti.

"Makasih Nak, semoga rezekinya makin lancar," Ibu panti menerima pemberian dengan baik.

Setelah mendapatkan mainan, anak-anak panti langsung membagikan mainan dari Kenzo. Mereka semua ada yang saling berebutan dan juga ribut. Untung saja, ada Shaka yang datang untuk melerai.

"Eh bocil! Nggak usah berebutan etdah," kata Shaka menengahi.

"Abang... Michi mau mobil tluk ituu," bocah perempuan cadel itu menunjuk mainan dipelukan seorang bocah laki-laki.

"Engga boleh! Ini punya Lio tauu," balas Lio tidak mau mengalah. Dia dulu yang mengambil. Jadi siapa cepat dia dapat.

''Lagian Michi kan cewek, masa main truk?" heran Lio.

PANGERAN KENZO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang