EPILOGUE

6.8K 297 49
                                    

sesuai yang aku bilang, bakal ada epilog guys!

so, happy reading!

sudah sampai akhir, yang nggak vote jadi mermaid haha (^ω^)

semoga suka❤

🌷🌷🌷

DI taman belakang rumahnya, seorang gadis tengah melamun sembari memangku sebuah kotak. Dia adalah Azeliya Jackson. Tatapan matanya kosong, mengarah ke depan seperti tidak ada kehidupan sama sekali.

Hari ke hari, hidup Azel semakin terasa sunyi. Dia semakin jauh dari kata bahagia. Seperti ucapannya, kebahagiaan Azel ada pada Kenzo. Jika Kenzonya tidak ada, lantas bagaimana caranya Azel bisa bahagia?

Pangeran Kenzo Radeva, sosok yang mengenalkan Azel akan makna kebahagiaan sesungguhnya. Tapi sayangnya, dia hanya mengajarkan Azel cara bahagia bersamanya. Kenzo lupa mengajari Azel, bagaimana cara tetap bahagia meski tanpa kehadiran laki-laki itu.

Dan yang berada dalam pangkuan Azel sekarang ini merupakan sebuah kotak kado dari Miko. Sepupunya mengatakan, bahwa itu adalah titipan pemberian dari Kenzo untuknya.

Miko berkata, bahwa Kenzo sudah menyiapkan kado itu, jauh hari sebelum tanggal ulang tahunnya. Dia menaruh kado Azel dikamar Miko, berniat memberinya kepada Azel pada 22 April, namun sayangnya gagal terlaksana.

Kenzo kalah cepat dengan maut. Tapi dia tidak telat mengucapkan kata selamat. Dia, orang pertama yang memberi ucapan manis kepada Azel meski dalam keadaan pilu. Azel benci, bencana malam itu membuatnya kehilangan laki-laki itu.

Air mata Azel sudah meluruh sedari-tadi, membaca setiap kalimat tertulis Kenzo pada secarik kertas. Sebuah ucapan selamat ulang tahun, juga curahan hati.

 Sebuah ucapan selamat ulang tahun, juga curahan hati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Versi terjemahan :

Azel selesai membaca surat dari Kenzo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Azel selesai membaca surat dari Kenzo. Ia mengusap air matanya, kemudian beralih pada kado dari Kenzo. Azel sangat terkesan karena cowok itu memberikannya sebuah ballon bouket mawar putih juga foto polaroid. Ada beberapa foto dirinya sendiri, dan foto mereka bersama.

PANGERAN KENZO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang