28.🔸

2.1K 209 3
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!

--------------------------------------------------------------

Beberapa jam berlalu.

Lisa telah melewati segala jenis rangkaian pertanyaan dari kepolisian sebagai saksi. Ia dinyatakan tidak bersalah dan hanya melewati proses pemeriksaan terkait sepatunya saja.

Kebenaran Lisa juga didukung oleh sebuah bukti yang didapatkan oleh Manoban atas gerakan orang-orangnya untuk mengumpulkan bukti CCTV di sekitar gereja.

Seseorang misterius yang berpakaian serba hitam, lengkap dengan masker dan topi itu melewati beberapa CCTV yang tidak hanya dibutakan seperti CCTV di gereja.

Dengan tegas Manoban menuntut anggota kepolisian dan anggota forensik yang sempat sepakat untuk menaikan level Lisa ke tingkat tersangka.

Brug!

Manoban menggebrak meja yang di mana membuat semua polisi dalam ruangan melihat ke arahnya. Sekitar 23 pengacara berdiri di belakang Hyun Sik Manoban dan Lisa.

"Aku tidak terima jika putraku kalian tuduh untuk menjadi tersangka hanya karena jejak sepatunya yang menginjak ruangan tempat korban berada. Dengan ini, aku menuntut kepolisian Paris dan tim forensik beserta jajarannya untuk meminta maaf kepada putraku, baik secara tertulis dan lisan. Selambat-lambatnya saya terima dalam lima belas menit! Ayo pulang, Lalisa" lanjutnya sembari menyimpan bukti rekaman CCTV tersebut dan membawa Lisa pulang.

Kim mengikuti Lisa dan Manoban yang telah keluar dari kantor polisi. Bersamaan dengan bubarnya 23 pengacara di belakang Lisa dan kedua ayahnya, Jennie tiba bersama mama Ji Eun di halaman kantor kepolisian Paris.

"Sayang" Jennie segera memeluk suaminya, begitu Lisa mendekapnya.

"Mian, karena telah membuatmu khawatir sayang"

"Kau tidak harus laporan lagi 'kan? Atau datang ke sini lagi?" tanya Jennie mendesak, dipenuhi rasa khawatir. Lisa menggelengkan kepalanya lantas kembali membelai kepala Jennie juga mengecup dahinya.

"Kau tidak perlu khawatir lagi nak, papa sudah menjamin namanya bersih dari kasus ini. Ini murni pembunuhan, hanya saja sialnya pendeta itu dibunuh usai menikahkan kalian. Tidak apa, semua baik-baik saja sekarang" ucap Manoban.

Ji Eun mendatangi suaminya lantas berbicara, "Pa, sebaiknya kita cepat-cepat pulang, mama takut sesuatu yang aneh-aneh terjadi lagi di sini, kita pulang sekarang juga pa"

"Iya ma iya, papa siapkan dulu jet pribadi kita" ujar Manoban dan segera menghubungi seseorang untuk menyiapkan jet pribadi mereka menuju Seoul.

###

Beberapa jam berlalu.

"Aku sangat takut sesuatu terjadi padamu, Jennie" ucap Lisa begitu mereka dalam penerbangan menuju Seoul.

Just MarriedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang