Ambil baiknya, buang buruknya !!!
Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸
❄
Keep VOTING !!!✨
--------------------------------------------------------------
❄
Lisa telah berganti pakaian dan bergantian dengan ayah Kim untuk menjaga Jennie. Ia masuk saat Kim keluar untuk keperluan. Di ruang naratama itu hanya ada Jennie, dan Lisa yang baru saja tiba.
Sudah pukul 01.30 pagi, Lisa belum bisa meninggalkan Jennie yang tengah tidur. Ia menghampiri ayah Kim yang terduduk di sofa dan berbicara laun di sana.
"Ayah, sebaiknya ayah istirahat saja yah, Lisa akan menjaga Jennie. Maafkan Lisa, ayah. Semua ini terjadi karena Lisa"
"Aniya nak, mungkin ini waktunya Jennie jatuh sakit. Dan kita do'akan saja agar dia segera pulih"
"Maafkan Lisa" ujarnya, penuh sesal.
"Ayah sudah memaafkanmu nak Lisa. Ayah tahu kau tidak bermaksud melakukan ini padanya"
"Lisa benar-benar bodoh, yah"
"Tidak, nak. Tolong jaga Jennie untuk ayah, ayah akan istirahat sebentar hm? Bangunkan ayah jika kau mengantuk"
"Baik ayah"
"Jangan menangis, kau tidak boleh cengeng untuk menjadi seorang pemimpin keluarga"
"Em, ayah istirahat ya, jangan khawatir, Lisa akan menjaganya"
"Arasseo, ayah istirahat dulu"
Lisa duduk di sisi ranjang Jennie, ia tatap wajah cantik wanita mungil itu, dan mengingat semua dosa-dosanya. Tak terasa air matanya terus menetes menangisi seseorang yang bahkan belum dapat dikatakan sebagai kekasihnya. Perjodohan memaksa segalanya untuk menyatu dan saling mengenal, namun kesalahanlah yang membuatnya belajar dari segala yang telah ia lakukan.
###
Pagi, pukul 07.23
Jennie membuka matanya dan melihat Lisa yang tertidur dengan posisi duduk sembari menggenggam tangannya. Dengan sadar Jennie melepaskannya hingga membuat Lisa bangun dari tidurnya.
"Sejak kapan dia ada di sini?" - Jennie.
"Jennie, kau sudah bangun? Bagaimana keadaanmu?"
"Sedang apa kau di sini?"
"Aku ingin meminta maaf"
"Kau sudah dimaafkan, pergilah Lisa"
"Jennie, tolong maafkan aku. Aku telah bodoh dengan melakukan itu semua yang kupikir menyenangkan. Maafkan aku yang sudah seceroboh ini. Maaf, Jennie"
"Em, pergilah. Pergi dari hadapanku sekarang"
"Arasseo, aku akan pergi sekarang, tapi aku akan datang lagi, untuk menebus segalanya"
