Part. 54✨Pergi Ke Bali

6K 286 61
                                    

Hari ini Langit Dan Mentari akan pergi Ke Bali untuk HONNEYMOON.

Dirumah nya sudah Ada Bila adiknya Mentari, Nando, dan Kedua Orangtua Langit Yaitu Oma dan Opanya Akash. Dan juga ada Nenek Reni Budhe nya Nando.

Akash Menghampiri Langit Karena Mentari masih di atas di dalam Kamarnya.

"Maaamaa, Papaaa" Panggil Akash.

"Iya Jagoan Papa kenapa?? " ucap Langit

"Nanti dedeknya pas pulang udah ada kan Pa?" tanya Akash kepada Sang Papa Langit

"Haha belum dong Akash yakali kaya bikin kue." jawab Langit kepada Akash Sang Putra.

"Oh iya, Akash tidak bisa ikut, Pa?" tanya Akash lagi.

"Kalo Akash ikut nanti Papa gak bisa bikin adek dong. Katanya mau adek." jawab Langit ke Akash

"Hehe yaudah deh Pa , Akash main sama Aunty Bila dan Ok Nando aja," kata Akash

"Pinter, Papa gak lama kok cuma 2 hari aja." jelas Langit ke Akash.

Itulah sekilas percakapan Langit sama Akash.

Akash itu tingkat keponya tinggi banget liat kan dia tadi tanya apa aja, Langit sampe pusing gimana jawabnya.

"Udah Sayang?" tanya Langit waktu liat Mentari turun dari tangga.

"Udah Mas." jawab Mentari

"Mamaaaaa!" teriak Akash sambil lari ke pelukan Mentari

"Uh gantengnya Mama kenapa?" tanya Mentari

“Mama, jangan lama-lama. Oh iya, jangan lupa bikinin Adek Buat Akash ya,” ucap Akash yang membuat semua tertawa.

"Iya sayang, Mama berangkat dulu ya. Akash gak boleh nakal okey," kata Mentari kepada Akash.

"Iya Mamaa." jawab Akash yang masih nemplok di gendongan Mentari.

"Sini yuk Akash sama Aunty Bila yuk," kata Bila Adiknya Mentari yang ngambil alih Akash ke gendongannya.

Langit dan Mentari langsung pamitan sama orang yang ada di rumahnya, hari ini Mereka berdua dianter sama supir pribadi rumah.

"Papa berangkat ya, Akash gak boleh nakal." pesen Langit ke Akash

"Iya Papaa." jawab Akash seadanya.

Langit langsung masuk ke mobil sama Mentari sebelum jalan kacanya masih Langit buka soalnya Akash udah siap mau dadah Kepada Mereka berdua

“Dadah Papaa Maaama!” teriak Akash.

"Dadah." jawab Langit dan Mentari serempak sambil melambaikan tangan.

Perjalanan ke BALI makan waktu sekitar 2 jam ditempuh pake pesawat.

Di jalan Langit merhatiin Mentari, Mentari kaya cemas mikirin sesuatu.

Tanpa Mentari sadari Langit ngeraih tangannya dan mulai Langit genggam dan Langit cium pelan biar Mentari sadar dari lamunanya.

"Eh, ada apa Mas?" tanya Mentari kaget karena perlakuan Langit

"Harusnya Mas yang tanya gitu ke kamu Sayang, kamu kenapa hmm?" tanya Langit ke Mentari.

"Aku gapapa Mas" jawab Mentari

"Gapapa kok ngelamun terus? Kamu mikirin apa?" tanya Langit lagi.

"Aku kepikiran Akash." jawab Mentari pada akhirnya yang bikin Langit ketawa.

"Haha, kenapa emang jagoan kita?" tanya Langit lagi.

"Aku takut dia nangis nyariin aku parahnya gabisa tidur Mas." jawab Mentari sama muka sedihnya.

LANGIT DAN MENTARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang