Part. 50✨21+

13.3K 324 79
                                    

Pukul 21.30 Langit Lembur Karena ada Rapat penting di Kantor nya..

Langit Baru Pulang Ke rumah nya.

Langit Langsung bersih bersih dan Duduk Santai di bawah Bantal , Langit menatap sekitar ruangan kamarnya dan Berdecak.

Langit Memakai Celana Pendek Hitam dan Baju kaos hitam.

Saat Langit sedang Duduk di bantal Mentari memeluk Langit dari Belakang.

"Mas udah pulang? " ucap Mentari Panggil Langit Mas

"Ha? Kamu manggil apa Barusan hmm coba sekali Lagi" ucap Langit

"Mas sayang" panggil Mentari lembut dan Tangan nya Mengusap ngucap Dada Langit.

Mentari Memakai Baju Lingerie Hitam.

Langit Mendongak Saat Mentari Berdiri, Dan Lingerie sedikit Terbuka Menampilkan kan Payudara Seksi.

"Sayang, gak dingin emangnya?" Tany Langit, Mentari yang berhadapan dengan Kepala Langit menggeleng.

Tangan Langit mengelus-elus Payudara Mentari yang terbuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tangan Langit mengelus-elus Payudara Mentari yang terbuka.

Kain tipis hitam itu bahkan terbuka sampai menampilkan Payudara Mentari Yg menggantung Dan Seksi Dengan cepat Langit Membantu membuka Tali lingerie nya

Mentari Saat ini tubuhnya Polos tidak Memakai bra ataupun CD hanya Memakai Lingerie hitam yang terbuka, Mentari meletakkan dagunya di atas dada Langit

"Kamu mau mas?"tanya Mentari kepada Langit.

“boleh emang nya, kan kata kamu tadi Pagi Cape hmm" ucap Langit

Mentari berdecak, Mentari duduk di Pangkuan Langit dan langsung melepas Lingerie Hitam nya.

Dua daging kenyal itu langsung terpampang jelas di depan wajah Langit

"Kalau gak boleh udah aku larang kamu ngelus-ngelus Payudara aku."ucap Mentari

Langit meneguk ludahnya dengan susah payah.

Apalagi gundukan itu bergerak saat Mentari mendekatkan tubuhnya ke wajahnya.

Mentari menyodorkan salah satu payudaranya ke mulut Langit, persis seperti ibu yang menyodorkan susu ke anaknya.

"Nih."

Langit dengan cepat menyedot payudara Mentari, Puncak yang belum menegang di mainkan Langit di dalam mulutnya.

Menggigit kecil dan menjilati puting Mentari yang membuat Mentari berdesis.

"Eummm Mas " desah Mentari

"Nah itu bagus sayang kamu harus manggil aku sebuatan Mas jangan Langit lagi " ucap Langit

Satu tangannya Langit juga memainkan payudara Mentari yang sebelah, memilin-milin bulatan kecil yang ada di tengah.

"Ahh...."desah Mentari

LANGIT DAN MENTARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang