Part. 44✨

7K 353 85
                                    

Pukul 07.30

Langit Masih berada Dirumah Sakit.

Kedua Orangtua Langit sedang ada acara Keluar Kota, Hanya ada Mentari yang Menemani Langit Dirumah Sakit.

Mentari Sengaja Datang Pagi Pagi Ke rumah Sakit, Karena Akash Masih tidur.

Sedang Akash Ditinggal Dirumah, Mungkin Siang atau Sore Dianterin Sama Bila Adiknya .

"Mentari kamu Disini.? " Tanya Langit Kalau Bangun dari Tidur nya.

Langit Melihat Mentari yang sedang Menyiapkan Makan untuknya.

"Iya Aku disini, kamu udh Bangun Langit? " tanya Mentari...

"Iyaa Aku baru bangun, Mentari Boleh Aku meminta Bantuan  sama kamu?? " ucap Langit

"Boleh, emg kamu Mau Ngapain? " ucap Mentari

"Aku Mau ke Toilet, Tapi Aku belum bisa Jalan betul, Semalam Aku di Bantu Nando" ucap Langit.

"Yaudah biar aku aja yg Bantu" ucap Mentari Menghampiri Langit

"Mksih yaaa, kamu udh datang sepagi ini buat urus aku disini. " ucap Langit

"Kamu kenapa sih Minta Maaf terus, udah yaaa skrg kamu Fokus Sembuh" ucap Mentari Menasehati...

"Iya Sayang iyaaa" ucap Langit

Mentari Pun Menatap Langit

"Yaudah Ayo aku Bantu ke toilet" ucap Mentari Menuntun Langit Ke Toilet.

Di Toilet.

"Yaudah Aku tinggal Gapapa ya, aku tunggu Di Luar" ucap Mentari

"Kenapa ga disini aja " ucap Langit

"Langit Aku tinggal atau kamu Lanjutin Di toilet nya" ucap Mentari

"Iyaaa Aku lanjutin Nih.. Nnti Kalau aku udh Panggil Kamu" ucap Langit

"Iyaaa Habis Dari Toilet kamu nnti makan" ucap Mentari

"Iya sayangg" ucap Langit

Langit Sudah Dari Toilet dan skrg Berada Di Brankar .

Langit Duduk Di Brankar

"Kamu Makan yaaa habis itu malam obat" ucap Mentari

"Tapi Suapiiinnn" ucap Langit Manja

"Iya aku suapin. " ucap Mentari

Mentari Menyuapin Langit, Tapi Langit terus Menatap Mentari.

"Kamu kenapa sih Liatin aku Begitu? " tanya Mentari

"Kamu Cantik Mentari" ucap Langit Menantap terus Mentari

"Hmmm"

"Mentari?? Apa Kamu selama 5tahun Jauh Dariku, apakah kamu selalu Mengingatku? " tanya Langit

"Aku ga pernah Mengingatmu, Ngapain Aku mengingat mu Kalau bikin Sakit Hati" ucap Mentari

"Sesakit itu ya Omongan ku dulu buat kamu" Ucap Langit

"Sakit Banget Langit, Aku dulu Selalu Nurut sama kamu, Pada akhirnya Aku Sakit Hati juga.. Aku menyaksikan Kamu Tunangan Bersama Mawar dulu, sedangkan Aku dulu sedang Mengandung Anak kamu" Ucap Mentari

"Aku sakit Langit, tapi Aku ga mau Nunjukin Rasa sakit Hati Aku ke kamu, aku berharap banget dulu Saat aku sedang Hamil Akash kamu bertanggung Jawab untuk menikahi ku, Tapi apa kamu Cuma butuh tes DNA, dan kalau sudah tes DNA dan benar itu darah daging kamu, kamu akan ambil Akash. "Ucap Mentari

" aku Mendengar itu semua Langit, dan itu lah yg membuat tekad ku untuk Kabur saat itu, aku ga peduli Omongan Orang Lain Aku hamil Tanpa Suami, Dan Kamu Tau yg menemani Aku Lahiran itu Nando Dan Bu Reni, " ucap Mentari

LANGIT DAN MENTARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang