Part 19

2.2K 333 37
                                    

"KENAPA KAU BEGITU JAHAT PADA HYUNGKU" teriak Haechan marah yang membuat Winwin ingin memegang tangan Haechan, namun Haechan lebih dulu sudah mundur.

"JANGAN BERANI MENYENTUH KU" teriak Haechan marah.

"Maaf Donghyuck, aku minta maaf" ujar Winwin lirih, "aku menyesalinya sungguh" ujar Winwin lagi.

"AKU HAECHAN, NAMAKU LEE HAECHAN BUKAN DONGHYUCK" teriak Haechan, "hiks-aku menyakiti Donghyuck hyung, harusnya aku tidak membiarkannya ke dorm Ilichil... harusnya aku tidak membiarkannya" ujar Haechan lirih.

Jisung yang tidak tahan langsung memeluk Haechan dengan erat, "aku menyakiti Donghyuck hyung hiks...aku menyakitinya" ujar Haechan dalam dekapan Jisung. Member Ilichil tentu saja hanya bisa diam, termasuk Yuta yang baru saja turun. Ia menutup matanya dengan erat dengan air matanya yang telah mengalir.

Sedangkan member WayV cukup terkejut mendengar apa yang dikatakan oleh Winwin, mereka tidak menyangka Winwin bisa setega itu.

"APA LAGI YANG TELAH KALIAN PERBUAT PADA HYUNGKU, APALAGI" teriak Haechan marah seraya menunjuk member Ilichil satu persatu. "KATAKAN PADAKU DAN JANGAN JADI PENGECUT" lanjut Haechan berteriak.

Mark maju lebih dulu dan menceritakan apa yang terjadi antara dirinya dan Donghyuck dulu, tentang bagaimana persahabatan mereka hancur karena Mark tidak suka pada Donghyuck. Tentang bagaimana dengan kejamnya ia memukul Donghyuck saat pria itu nekat menciumnya, dan semua di dengarkan oleh Haechan dengan ekspresi tidak percaya. Haechan tidak tahan lagi, ia melepaskan pelukan Jisung dan menyerang Mark.

Bruk

BUAGH

"BRENGSEK KAU MARK LEE, SIAPA KAU SAMPAI BERANI MEMUKULNYA"

BUAGH

"APA MENCIUMMU ITU SEBUAH DOSA, BAGAIMANA BISA KAU MENYAKITI DONGHYUCK HYUNG SEPERTI ITU"

BUAGH

"PAMAN KU SAJA TIDAK PERNAH MEMUKUL DONGHYUCK HYUNG, MESKI HYUNGKU SERING BERSIKAP KERAS KEPALA"

BUAGH,

Pukulan-pukulan itu Haechan layangkan ke wajah Mark yang tidak di balas sama sekali oleh Mark, dan saat Renjun akan maju untuk menarik Haechan pun Mark langsung menggelengkan kepalanya. Biarkan Haechan melampiaskan amarahnya, hal yang harusnya ia terima sejak lama dari Donghyuck.

BUAGH/BUAGH/BUAGH

Member WayV meringis ngeri melihat kemarahan Haechan, anak manis yang selalu bersikap manja ini bahkan bisa tanpa segan memukuli orang seperti ini. "Apa itu baik-baik saja?". Tanya Kun dengan nada khawatir.

"Bukannya dia pantas menerimanya" sahut Jaemin datar.

BUAGH

Pukulan terakhir Haechan tepat mengenai sudut bibir Mark, mungkin terlalu keras sampai ada darah yang mengalir disana. "JAUHI. HYUNGKU MULAI SEKARANG" ujar Haechan.

"Aku menyesal, tidak bisakah...."

"TIDAK MARK" jawab Haechan tegas, "ORANG SEPERTI KALIAN TIDAK PANTAS UNTUK HYUNGKU" tambah Haechan seraya beranjak dari atas tubuh Mark.

Doyoung mendekati Haechan, ia baru akan berbicara sebelum Haechan sudah melihatnya dengan tatapan mata tajam. "Haechan...tolong...jangan begini" ujar Doyoung.

"Apanya?" Tanya Haechan sinis dan Doyoung tidak dapat mengatakan apapun.

Haechan tersenyum melihat Doyoung yang hanya bisa diam, "Doy hyung lanjutkan saja hidupmu seperti sebelumnya, tidak usah sok merasa bersalah saat ini" ujar Haechan yang membuat Doyoung langsung menggelengkan kepalanya dengan cepat.

TwiinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang