"Jadi sponsor?" tanya Isao saat Mayu bercerita bahwa sekolahnya akan mengadakan festival.
"Iya, Gakushuu bahkan bisa menggaet sponsor dari restoran ternama. Aku tidak mau jika kelas ku kalah," ucap Mayu menatap Ayahnya
"Boleh, laba nya nanti buat kamu saja," ucap Isao kembali menatap layar laptop nya.
"Memangnya kelas mu mau membuat apa?" tanya Sakura
"Belum tahu sih Kaa-san, mungkin cafe?" ucap Mayu membaca manga
"Hemm, ide yang bagus. Mungkin nanti Okaasan dan Otou-sama mu akan kesana pada hari ke-2," ucap Sakura
"Oke, terimakasih Otou-sama, Okaasan," senyum Mayu
"Sama-sama Mayu,"
"Mayu mau ke kamar dulu ya," orangtuanya hanya tersenyum dan mengangguk.
Mayu memasuki kamarnya dan mengambil kertas serta Digital voice recorder didalam paper bag. Ia duduk diatas kasur, mendengarkan rekaman itu dan membaca liriknya.
"Tante Yui?"
"Mayu, apa kabar?" Yui tersenyum-senyum
"Baik, Tante sendiri?" tanya Mayu
"Seperti yang kamu lihat. Tante kesini ingin memberikan ini," Yui memberikan paper bag mini pada Mayu
"Itu kertas berisi lirik lagu dan Digital voice recorder. Saat Tante membersihkan kamar Sayaka Tante menemukan itu dan itu untukmu," jelas Yui
"Tante pamit ya, Tante harus menjemput Kanade," Yui berpamitan pada Mayu yang menatap isi paper bag dengan tatapan sendu.
Mayu tersenyum setelah mendengar rekaman suara Sayaka yang bernyanyi. Mayu mengambil surat dari Sayaka dan membacanya.
To: Einsahauer Mayu
Mayuyu! Selamat atas lomba memanah mu, aku senang kau mendapat juara dua!
Sebenarnya lirik ini ku ciptakan spesial untukmu. Aku ingin saat kita masuk club' seni musik kita bisa masuk dapur rekaman juga, hehehe...
Aku sudah merekam nya, yang lirik Inggrisnya part ku. Yang bahasa Jepang nya buat kamu, nanti jika kita bisa masuk dapur rekaman aku ingin traktiran dari mu satu bulan full makan di SMP hahaha.
Kostum nya aku selipkan di lirik lagu yaaa. Itu aku yang menggambar nya khusus untukmu lho.
Semoga suka lagunya ya, jika ada lirik yang kurang pas kau bisa membenahi nya. Sampai jumpa!
From: Katou Sayaka
"Aku janji Sayaka, lirik yang kamu buat pasti akan masuk dapur rekaman," ucap Mayu tersenyum mengambil kertas berisi desain kostum dari Sayaka.
🐙
"Gedung utama semangat banget soal festival sekolah tahun ini. Mereka pikir kita punya rencana, meski kita tidak akan menang," ucap Isogai didepan kelas
"Aku dengar Asano membuat kontrak sponsor dengan restoran," ucap Sugino
"Dia pasti menggunakan segala cara," ucap Rio menopang dagunya diatas meja
"Kita cuma perlu menang saja. Pertandingan ini menguji segalanya kecuali pembunuhan dan belajar," ucap Koro-sensei
"Kami juga tidak ingin kalah dari kelas A. Tapi bagaimana caranya?" tanya Sugino
"Asano benar. Kuncinya adalah membuat orang lain menjadi puas. Bila dapat menciptakan sesuatu yang bernilai dengan dana sedikit, pelanggan pasti datang," ucap Koro-sensei
KAMU SEDANG MEMBACA
Please, Look at Me! (Akabane Karma x Reader)
Teen Fiction"Tidak bisakah kau melihat kearah ku, walau hanya sebentar?" "Mereka tidak merestui kita, kita harus apa?"
