4

615 65 14
                                    

Hello all!~

Apa kabar? Semoga sehat selalu, ya!

In this chapter, kita masih di hari pertama Nem masuk U.A. Dan bkl ad kejutan tentang Quirk Nem.(⁠^⁠3⁠^⁠♪

Ok, kejutannya cari tau sendiri ya, kita masuk Intro dulu~(⁠◡⁠ ⁠ω⁠ ⁠◡⁠)

Btw, double up nihh,  hehe.. awaa klo libur kerjaannya selain menjahit ya ke hp. :D



Ok, ok, jngn lama lama. Mari kita msuk ke intro ~~




Maaf apabila ada kesalahan dalam penempatan kata, ada kata tidak baku, kata toxic, dan lain sebagainya.(⁠ ⁠´⁠◡⁠‿⁠ゝ⁠◡⁠'⁠)


Okay, Happy reading and enjoy all!(⁠◠⁠‿⁠・⁠)⁠—⁠☆

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

.

.

.

.

(Name)'s POV

Mari kita lihat hasil 8 tes tadi, dan siapa yang akan dikeluarkan...

Yang di keluarkan adalah....

IZUKU?!


'IZUKU AKAN DI KELUARKAN?! PADAHAL DIA KAN SUDAH BERSUSAH PAYAH MASUK U.A DAN BERLATIH TANPA HENTI BERSAMA ALL MIGHT!' Batinku sedikit protes.

Tapi mau bagaimana lagi, memang itu kenyataan nya.


Oke, aku sudah melihat Izuku di urutan ke 21. Mari kita lihat, aku di urutan ke berapa.



Aku

Di












URUTAN KE 10!!

Demi apa?! Kenapa bisa begitu?!

Padahal aku asal lakukan saja. Tapi syukur, deh.

Tapi.. Izuku..

Aku memperhatikan Izuku yang di sampingku. Izuku..

"Ngomong-ngomong, soal pengeluaran aku hanya bercanda." Celetuk Aizawa-sensei dengan watados.

"Aku melakukannya supaya kalian bersungguh-sungguh melakukan tes ini dan mendapatkan hasil sempurna." Lanjutnya.

Semua teman-teman termasuk aku dan Izuku sweat drop.

"Bukan kah itu sudah jelas bohongan? Kalau kau memikirkannya pasti ketauan lah." Perempuan dengan kuncir kuda alias Yaoyorozu Momo memandangi teman-temannya heran.

'ah, orang pintar memang pintar..' batin ku. Lalu kami semua menghela napas lega.

A: apasii nem ngbatinny aneh Bae. Dh tw org yaomomo tu org pinter, u bkn saingannya. Dari ujung kaki smpe ujung rambut, dia smpurna. Body nya beuh, otaknya juga..! Maap nem, tapi kamu bukanlah tandingan seorang YaoMomo.(⁠ ⁠´⁠◡⁠‿⁠ゝ⁠◡⁠'⁠)

"Aku akan menerima tantangan itu kapan pun!"

"Tadi itu sedikit menegangkan, ya?"

"Dengan ini, kelas ku akhiri." Ujar Aizawa-sensei sembari berjalan meninggalkan para muridnya, "Ada kertas berisi jadwal pelajaran dan se macamnya di kelas, ambil itu ketika kalian kembali." Lanjutnya.

𝐒𝐄𝐕𝐄𝐍𝐓𝐇 || 𝐁𝐍𝐇𝐀 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang