Naeva menyempatkan diri mengangguk pelan padanya di bibir pintu. Pria ini pantas mendapatkan hormatnya. Walaupun dia mengunjungi workshop ini hanya karena kebetulan saja dan atas rekomendasi Conqueror² yang lewat, Naeva puas dengan hasilnya. Dia yakin pria itu tidak akan mengecewakannya. Sejak pria itu berani menyarankan penggunaan Orichalum yang notabenenya merupakan logam yang sulit diolah kecuali oleh blacksmith profesional saja.
"Urusan di tengah akan memakan waktu paling lama. Lebih baik aku ke Barat dulu setelah menemui Uriel. Baru ke Tengah. Dia butuh Orichalum nya dalam 8 hari, kan? Masih sempat."
"......... Mengingat itu lagi..."
Menoleh kembali ke toko yang ditinggalkannya.
"Sepertinya situasi Lantai 8 benar-benar kacau. Aku tidak menyangka akan melihat Top Ranker sebanyak ini dalam waktu singkat.""Indigo, kan? Hebat juga dia bisa setinggi itu walau masih muda," kagum Naeva.
"Bapak Naga tadi juga. Aku ingin tau kenapa Top Ranker sepertinya ada di Lantai 8 dan menjalankan workshop. Tapi--"
Berhenti memperhatikan toko tadi dan kembali bergerak ke tempat lain.
"--itu bukan urusanku."Naeva berjalan cukup jauh dari toko. Ketika menemukan tempat terbuka, dia mengeluarkan pedang esnya dan terbang menggunakan pedang itu ke suatu tempat. Tidak ada tujuan khusus. Gadis itu hanya berkeliling kota, mencari lokasi yang sesuai dengan keinginannya saja. Sedikit sulit terbang disana karena apa yang terjadi di udara. Benar-benar ribut hingga membuatnya sempat ingin berjalan kaki saja.
Untungnya, setelah terbang selama 15 menit, Naeva menemukan satu tempat yang cocok. Sebuah pulau kecil berdiameter 8 m yang melayang lebih rendah dari pulau utama. Karena lokasinya yang rendah itu, pulau tersebut nyaris tidak terlihat dan berhubungan dengan Conqueror² yang terbang di udara.
"Disini bagus juga..." gumam Naeva setelah mengecek pulau tersebut sampai ke setiap sudut.
"Sudah lama aku tidak mengeluarkan anak itu. Kebetulan sekarang waktu yang tepat untuknya bekerja."
Naeva mengulurkan tangannya ke depan. Simbol Constellation Frozen Weapons di punggung tangannya bersinar putih kebiruan.
Cahaya biru keperakan di simbol itu berputar hingga akhirnya berhenti di simbol [♒] dan menempatkan simbol tersebut di tengah circle.
⟨ Constellation Frozen Weapons Humanoid Mode - Aquarius ⟩
.
.
.
.CRIIIIIIIIIIIINGGGGGG
.
.
.
.[ Aquarius (♒) menjawab panggilan Master ]
Cahaya yang jauh lebih menyilaukan dari sebelumnya tiba-tiba bersinar dari arah uluran tangan Naeva. Aura kuat yang terpancar dari sana benar-benar menunjukkan kedatangan makhluk yang setara Conqueror tingkat Nova Emas. Untungnya berkat posisinya sekarang dan matahari yang bersinar terang di atas, cahaya tersebut tidak akan menarik perhatian orang-orang disekitar mereka. Untuk aura itu sendiri, Naeva sudah memblokirnya agar tidak menyebar ke tempat lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Unfettered Ice Princess [Vol 2]
FantasiVolume kedua dari Novel [ The Unfettered Ice Princess ] Dimulai dari Lantai 6 Tower [ Sebagian besar ilustrasi berasal dari AI. Kalau ada yang bukan dari AI, akan ada tulisan artist nya ]