>>>Terikat Namun Tak Bertali<<<
"Sejenak aku percaya kalau rasa adalah kawan bercinta, dan dalam sekejap pula aku ditamparnya. Hingga kini aku akan menyakini tanpa henti, bahkan sampai aku mati, bahwa cinta adalah ritual penghancur hati."
-Winnie.•
•
•
Entah Ghea itu intel atau apa, bisa-bisanya ia mendapatkan nomor Winnie, padahal gadis yang sudah berumur 25 tahun itu masih sangat suka menyembunyikan diri.
Ghea mencari nomor telepon Winnie bukan tanpa alasan, Ghea dan Nizar ingin melaksanakan pernikahan. Mereka berdua benar-benar bisa menepati janji ketika masih remaja dulu, ingin menikah 7 tahun kemudian.
Sebenarnya untuk mendapatkan nomor telepon Winnie sangat mudah bagi Ghea, setelah Kara teman SMP nya mengatakan kalau Jino dan Winnie pernah menjadi teman ketika berkuliah di University of Sydney, Ghea pun langsung menyuruh Kara untuk memintakan nomor Winnie pada Jino.
Dan akhirnya, setalah 7 tahun Winnie hilang tanpa bilang, Ghea berhasil mendengar suaranya lagi. Banyak yang Ghea dan Winnie bincangkan saat berteleponan, hingga pada akhirnya Winnie diundang Ghea untuk menghadiri pernikahan.
Saat hendak minta maaf karena berniat menolak, Ghea langsung tak mengizinkan, Ghea memohon dengan sangat agar Winnie sudi pulang.
Bukannya tak ingin menghadiri pernikahan sang sahabat, Winnie hanya takut kalau-kalau nanti ia bertemu dengan Katarin dan Jupiter yang bahagia menggendong anak mereka.
Itu adalah pemandangan yang sangat indah, namun menyebabkan luka hati yang sangat parah.
"Ah, Indonesia, sudah lama tak berjumpa," ujar Winnie sesaat setelah ia tiba di bandara.
Winnie sungguhan mengalah dari Ghea, sesakit apapun menyaksikan kebahagian Jupiter dan Katarin nantinya, Winnie siap menanggung lukanya, lagipula Winnie ingin memastikan kalau mereka berdua sudah benar-benar bahagia.
Sehari sebelum pernikahan Nizar dan Ghea, Winnie menginjakkan kakinya lagi, ke tempat kelahirannya. Gadis yang kini telah dewasa menyeret kopernya, menanti Ghea yang katanya ingin menjemputnya.
Tak lama menunggu, Ghea akhirnya tiba juga, gadis itu lalu melambaikan tangannya dari dalam mobil. "Win!" sapa Ghea dengan sedikit berteriak.
Winnie dengan senyum sumringah berlari kecil menghampiri Ghea yang baru keluar dari mobil. Mereka lantas berpelukan, sudah sangat lama tak menjadi teman. "Kangen banget gue masa lo sumpeh!" ujar Ghea.
"Sama! Aku juga kangen sama kamu," balas Winnie.
Ghea lantas keluar dari pelukan Winnie. "Pembohong ... pembohong ..." ucap Ghea sambil menyipitkan mata, menirukan suara Patrick Star.
"Lo kenapa sih langsung pergi? nggak izin ke gue, cuma ninggalin surat ke Jupiter. Kek? Lo kenapa Winnie??" Ghea sudah menyimpan protesnya ini selama bertahun-tahun, baru hari inilah ia bisa menyampaikannya pada Winnie. Ghea bahkan mengguncang-guncang tubuh Winnie.
Winnie hanya tersenyum hangat, mereka masih sama seperti saat SMA dulu. Ghea tetap dengan sifat bar-barnya, dan Winnie dengan sikap kalemnya.
"Iya, iya, maaf ..." Hanya itu yang dapat Winnie ucapkan, sebab ia tak ingin mengingat-ingat luka yang ia dapatkan kala itu.
Ghea lalu terdiam, ia lupa. Ghea akhirnya ingat apa yang telah terjadi pada hubungan mereka. Ketika kabar Jupiter menikah dengan Katarina, itu membuat Ghea terkejut, sementara Katarina adalah kakaknya Winnie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terikat Namun Tak Bertali [ SELESAI ]
RandomPadma Arumi, gelar yang Jupiter sematkan untuk Winnie. Padma yang bermakna teratai merah, dan Arumi yang memiliki arti wangi. Diambil dari diksi. Bukan tanpa alasan gelar itu Winnie sandang, pasalnya gadis itu terlahir dengan rambut merah, serta mem...