NAGA

Sepatu Usang

Penulis: Helena br Tarigan

Tap ... Tap ... Tap

Suara jejak langkah kaki itu menjejak tanah. Kiara lagi-lagi menghela napas. Hufftttt. Ia tak tahu lagi harus melakukan apa. Sedari melangkahkan kakinya, ia berdebat dengan pikirannya sendiri. Sebenarnya, ia lapar. Sangat lapar. Namun, sepatu yang dipakainya sudah tidak nyaman dipakai.

Sudah ada lubang besar di alasnya, yang menyebabkan ia pun kesulitan berjalan. Meski terik mentari menyengat kulitnya, ia tak bisa berbuat apa-apa. Ia hanya mampu mempercepat lajunya, meski perih kakinya. Ia tak tega, meminta pengganti sepatu usangnya kepada ibunya.

Setelah setengah jam lebih berjalan kaki, ia pun tiba di lampu merah. Tempat ia mangkal biasanya, sebelum melaksanakan tugasnya. Sebenarnya ia sangat lapar, tetapi ia harus puasa. Menunaikan ibadahnya di bulan suci Ramadhan penuh suka cita.

Dengan semangat, ia pun menjajakan korannya. Hufft, ia pening. Namun, ia harus bertekad, ia juga harus menabung, untuk membeli sepatu baru. Tak apa yang murah-murah saja pikirnya. Semangat, ujar kiara pada dirinya sendiri. Dengan semangat ia pun menjajakan korannya, seharga 3000, menyelinap di antara satu mobil ke mobil lainnya, dari jam 1 hingga jam 5 sore, sudah ditunaikan tugasnya.

Letih, ia pun berhenti sejenak, dihitungnya hasil jualannya, syukur pikirnya. Semua korannya laku, dan ia mendapat uang lebih banyak hari ini, syukur masih ada orang-orang baik yang bersedia melebihkan uangnya membeli koran tadi, ia pun mendoakan mereka.

Kiara pun beranjak, bergegas ke Pasar, membeli sepatu baru, mengganti sepatu usangnya. Dipilihnya satu sepatu yang sangat menarik perhatiannya, setiba ia di toko sepatu. Sepatu berwarna putih hitam, dengan corak kupu-kupu di sisinya. Sepatu yang sangat memukau matanya, ia pun bertanya harganya, penjaga toko menjualnya seharga  Rp 100.000. Dihitungnya uangnya, tak cukup. Ia pun hampir berbalik pergi, tetapi Maha Besar Kuasa Allah, sang penjual bersedia ditawar, ia pun tersenyum cerah, akhirnya ia mendapatkan sepatu impiannya. Ia berjanji akan lebih semangat bekerja, dan merawat sepatu barunya.