Penulis: Alfiaza
Di sebuah desa hiduplah seorang anak kecil dan ibunya. Kehidupan mereka sangat serba sederhana. Keseharian mereka hanya mengandalkan dari hasil berjualan kayu bakar di pasar. Ayahnya telah lama meninggalkan mereka sehingga kehidupan mereka menjadi seperti itu. Dengan kesederhanaan pun mereka tetap merasa bahagia.
Suatu hari saat mencari kayu bakar di hutan, tiba-tiba seorang anak tersebut seperti menginjak sesuatu. Sontak dia melihat ke bawah untuk melihat apa yang dipijaknya. Sebuah topi? Topi siapa ini? Apakah ada seseorang yang baru saja melewati hutan ini? Banyak pertanyaan yang memenuhi kepala anak kecil itu. Lalu dia mengambil topi itu dan berteriak memanggil ibunya. Ibunya dengan sedikit berlari untuk menghampiri anaknya yang berteriak memanggilnya. Anak kecil itu pun menyodorkan sebuah topi yang ia temukan tadi. Tidak lama kemudian tiba-tiba topi tersebut bersinar terang dan berbicara. Ya! Berbicara! Topi itu bisa bicara! Sontak hal itu mengagetkan mereka.
Akhirnya mereka membawa topi tersebut ke rumah. Ibunya meletakkan topi itu diatas meja dan masih menatap dengan keheranan. Bagaimana bisa sebuah topi bisa mengeluarkan sinar dan makanan dari dalamnya? Apakah ini topi ajaib? Apakah topi ini sebuah jalan rezeki yang Tuhan berikan untuk keluarga kecil nan sederhana ini?
Anak kecil itu sangat senang karena bisa memakan makanan yang selama ini dia tidak bisa dapatkan. Ia pun teringat dengan tetangga yang sering membantu mereka di kala sedih maupun susah. Dengan membaca mantra ia meminta kepada topi tersebut untuk mengeluarkan lebih banyak makanan untuk ia bagikan. Topi ajaib itupun tersenyum melihat kebaikan anak kecil tersebut. Topi ajaib meras senang karena dirinya dimiliki oleh orang yang baik dan suka memberi.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAGA
RandomNAGA atau Narasi Gambar adalah kegiatan mingguan Country of Literacy yang dilaksanakan setiap hari Selasa. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan imajinasi dan kreativitas para member Country of Literacy. Dan kegiatan ini juga membantu...