Begitu Kendrick keluar, Clara membuka matanya. Ia melihat langit-langit kamarnya dan mendesah. Satu tangan mengusap perut ratanya.
Ponselnya berdering dan ia buru-buru mengambil tas. Pada saat itu tanpa ia sadari kertas rekam medis terjatuh di lantai.
"Apa kau baik-baik saja? Aku dan Nora hampir sampai. Kami membawakan makan siang untukmu".
Suara David di seberang membuat Clara terperangah. Ia segera merapikan dirinya dan berjalan keluar dengan buru-buru.
"Clara?".
Ulang David karena Clara tidak menjawab.
"Ya. Aku akan telepon nanti".
Clara memutus telepon David dan berlari menuruni tangga. Ia takut David dan Nora akan bertemu Kendrick.
"Kendrick Foster!".
Teriaknya begitu melihat Kendrick hampir sampai di ruang tamu. Kendrick berbalik cepat.
"Kenapa kau bangun?".
Tanpa bicara apapun Clara langsung menarik tangan Kendrick dan membawanya kembali ke lantai atas, ke kamarnya. Kendrick yang kebingungan menatapnya lekat.
"Ada apa?".
"Sssttt!!!".
Clara meletakkan jari telunjuk di bibir Kendrick. Napasnya terengah-engah. Ia menggeleng cepat. Kerutan di wajah Kendrick menandakan ia tidak puas dengan jawaban Clara.
"Dengarkan aku...".
Ucap Clara terbata.
"Clara...".
Panggilan Nora dan ketukan kecil di pintu membuat Clara kehilangan akal. Tanpa aba-aba ia langsung mencium bibir Kendrick yang hampir menjawab panggilan Nora.
Clara mencium Kendrick dengan tergesa-gesa. Kendrick yang terkejut hanya mematung di tempatnya tanpa membalas ciuman itu. Mata Clara terpejam sedangkan Kendrick menatapnya dengan mata berbinar. Dalam hatinya ia sangat merasa lucu dengan tingkah mantan istrinya ini.
"Tunggu di sini. Jangan berani keluar sebelum mereka berdua pergi!".
Ancam Clara setelah melepas ciumannya. Mukanya sangat panas karena malu. Namun ia tak punya pilihan sekarang. Ia memberi isyarat pada Kendrick untuk duduk di ranjang. Kemudian ia melangkah keluar.
Ketika sampai di lantai bawah ia memasang wajah datar dan mencoba menetralkan napasnya.
"Aku sudah menata makanannya. Ayo makan. Lalu istirahat lagi".
Nora menarik satu kursi dan meminta Clara duduk. Namun Clara menggeleng.
"Aku belum lapar. Tubuhku sedikit tidak nyaman. Saat ini aku hanya ingin tidur".
"Makanlah sedikit lalu kau teruskan tidurmu. Aku dan Nora akan kembali ke kantor ".
Tambah David. Nora sibuk mengisi piring Clara dengan makanan. Melihat itu Clara tidak bisa memberi alasan lagi. Ia mengambil sendok dan mulai makan. Ia ingin segera mengosongkan isi piring agar Nora dan David pergi.
"Tuan Foster?".
Pekik Nora dengan ekspresi terkejut. Kendrick sedang berjalan menuruni tangga. David yang sibuk dengan ponsel mengangkat kepalanya. Sedangkan Clara merasa sesak napas. Ia bahkan hampir menjatuhkan sendok.
"Aku lapar Nora!".
Jawab Kendrick dingin sambil mendekat dan duduk di seberang meja. Di hadapan Kendrick. Matanya menyiratkan rasa kesal yang sangat besar.
"Anda di sini Tuan Foster. Maksudku bagaimana Nora bisa mengenal...".
"Aku dan Nora pernah berkerja di perkebunan anggur Tuan Foster ".
KAMU SEDANG MEMBACA
FATED (TAMAT)
RomanceApa yang akan kau lakukan jika takdir memberikan kesempatan kedua padamu? Setelah 4 tahun bercerai dan hilang kabar sama sekali, Kendrick dan Clara dipertemukan dalam satu urusan. Apakah kebersamaan itu akan membuat mereka mengakui rasa cinta satu s...