°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Cover by: @zhaErza
Saat Earth Wanda mengira dirinya sudah melakukan hal benar dengan menutup dan menghancurkan buku terkutuk Darkhold di seluruh semesta agar tidak ada Wanda-Wanda hitam yang lain, semesta sea...
"Kau tahu seorang pro dari London bernama John Constantine?"
"Hah? Siapa? Dia pro-Hero kah?"
"Disini dia tidak mengatakan kalau pro-Hero. Di CV-nya hanya tertulis pro di kolom pekerjaan sekarang. Tapi saat aku mencari-cari di database lain, dia bekerja sama pada banyak lembaga." Aizawa menyerahkan beberapa lembar berisi cetak ulang tengang John Constantine. Seorang pro dari London yang menominasikan salah satu muridnya itu.
"Hah apa ini? Dia bekerja untuk Gereja? Detektif? Exorcist? Supernatural being? Apa pekerjaannya ini? Dia seorang Shaman, kah? Lalu kenapa kau tiba-tiba membahas orang ini?"
"Istri, sekaligus manajernya baru saja mengirim surel permohonan pindah mentorisasi Izumi Midoriya dari Recovery girl ke John Constantine ini. Disana sudah ada cap dan tanda tangan persetujuan dari Recovery girl itu sendiri. Bukankah menurutmu ini bukan sebuah kebetulan?"
"Lalu penyerangan Stain dan Nomu yang melibatkan tiga anak lain. Iida punya motif besar kepada Stain. Tapi Izuku dan Todoroki? Mungkin mereka berdua menolong Iida yang sedang butuh bantuan. Dan Izumi, dia diserang Noumu di rumah sakit. Komisaris melaporkan jika ada sebuah Noumu hitam yang menjadi korban teror luka misterius dan anehnya hanya Izumi yang melihat perbedaan antara Noumu seperti di USJ dan Noumu baru penyebab teror. Sebenarnya Izumi ini siapa? Kenapa genre-nya berubah horor tiba-tiba?"
Hizashi Yamada atau yang lebih dikenal dengan Present-Mic mengendikkan bahunya, tanda kurang informasi mengenai John Constantine ini.
"Jangan terlalu dipikirkan, Zawa. Lebih baik kau tanyakan sendiri pada muridmu itu secara langsung dari hati ke hati setelah pulang magang."
Hizashi menepuk pundak sahabat karibnya itu.
Aizawa hanya bisa menghela napasnya panjang dan memijit pelipisnya yang tiba-tiba berdenyut.
"Makhluk apa lagi yang akan kita hadapi nanti?" Desahnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Izumi sudah siap dengan dress yang ia pakai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
