Belati dan Mawar

2 0 0
                                    

Belati dan mawar,

Menusuk dalam keduanya,

Kau menggoda dengan merah,

Meski nyatanya darah yang lebih pekat kepada jiwa

Diberikan kehidupan, dan bertanya untuk apa?

Tak diinginkan lewat kata, juga dengan sebuah perasaan

Kau tahu, aku lelah merasa demikian

Jika warnanya memucat, siapkah kau menadah?

Tak bisa tidur sejenak

Karena raga masih belum waras

Sampai ceritanya selesai.

Dengan Semesta Yang Mestinya Tanpa AkuWhere stories live. Discover now