SUNSET SKY

42. Not Today

Fanfiction nomor 1 kategori #kookie update nih 🎊🎉🎁💕
Kaget banget mana double combo jadi nomor 1 juga di kategori #seokjin 🥰🎉🔥

Thank you so much lovelies💜 
VOTE kalian adalah penyemangat aku untuk terus update, semoga kebaikan kalian dalam menunjukkan penghargaan untuk cerita ini bisa berbalik berlipat ganda untuk diri kalian sendiri. Amiin..

Now let's enjoy this new chapter💜

.

.

.

Di Taman Tulip Ungu...

"Ayo Kaak...ikut Kookie kesana, ketemu Papa sama Bunda.." rengek Jungkook sambil terus menarik tangan kanan Seokjin sementara si pemilik tangan tampak termenung menatap Jungkook.

"Nanti disana juga ada Ka Jun sama Ka Tae. Pasti mereka kaget banget ngelihat Kakak yang mirip Ka Seokjin. Hehe..."

Bersikeras pada permintaannya, Jungkook menarik tangan Seokjin lebih kuat. "Kakak! Ayoo!"

"Aaakh..."

Tiba-tiba Seokjin merintih kesakitan sambil memegangi kepalanya yang mendadak diserang sakit kepala hebat hingga membuatnya jatuh berlutut.

"Kakak!" Pekik Jungkook.

Seokjin memilih berdiam diri sejenak untuk menetralkan rasa sakitnya. Hingga akhirnya, Seolah tiba-tiba mendapatkan kembali akal sehatnya, Otak Seokjin pun mulai memproses keadaan dengan lebih baik dan penuh kesadaran.

Sembari melawan rasa sakit itu, perlahan Seokjin mencoba untuk membuka matanya. Dengan nafas yang terasa tercekat karena menahan sakit, dia edarkan pandangan ke sekeliling taman.

Sejak pertama kali berada disana, Seokjin kini tersadar bahwa taman itu tidak memiliki siang dan malam selain suasana gemerlap dan berkilauan.

Lalu, Seokjin menatap pagar besar berwarna putih berkilau yang merupakan pintu gerbang taman tersebut kemudian beralih menatap Mamanya yang masih setia duduk di bangku kayu yang tampak sangat kokoh itu dengan gaun putih panjangnya yang tampak sangat mencolok.

'Ya Tuhan, apa sekarang aku sedang berada diambang hidup dan mati?' Batin Seokjin dengan nafas tersengal-sengal.

"K-kakak..."

Panggilan lirih seorang anak kecil kini membuat Seokjin mengalihkan tatapannya.

Disana, Seokjin melihat Jungkook sedang berlutut dihadapannya.

Iya, Kim Jungkook yang Seokjin kenal!

Jungkook, Adik bungsunya. Anak laki-laki hasil pernikahan Papanya dengan suster Park Youngji.

Mata Seokjin pun terbelalak seketika.

"Kookie?! Ngapain kamu disini?? Mana Papa? Mana Bunda? Kakak ga pernah ngebolehin kamu main sendirian kan?!" Bentak Seokjin yang tiba-tiba kalut karena melihat Jungkook juga berada di tempat ini.

'Tuhan tolong, jangan katakan kalau sekarang juga sedang terjadi sesuatu dengan Jungkook sampai dia ada di tempat ini..."

"K-kakak kenal aku?" Tanya Jungkook yang jadi bingung karena sebelumnya Seokjin tidak mengenalnya, begitu juga dirinya tidak mengenal Seokjin tapi kenapa kini Seokjin memarahinya seolah ia adalah Kakaknya.

Seokjin pun menghela nafas dalam-dalam. Tentu saja dia paham jika kini Jungkook merasa bingung.

Awal ketika mereka bertemu di tempat ini, ingatan Seokjin berhenti di waktu lampau ketika ia baru saja di wisuda. Sementara Jungkook, ingatannya berhenti di masa ketika ia belum mengenal Seokjin karena laki-laki itu masih tinggal di Jeju.