Chapter 18 — Liang Sisi's Persuit
————————————————————Pada akhirnya, Chen Ruo You tidak perlu dirawat di rumah sakit.
Semua ini berkat hasil tes normal ECG, berkat kinerja yang tepat dari dokter kecil, berkat jantungnya yang hanya berdetak dengan cepat tanpa ada masalah lain dan akhirnya berkat hati nurani Dr. Meng yang tidak melakukan perlakuan kejam padanya.
Singkatnya, setelah menunggu sepuluh menit, akhirnya, seorang dokter laki-laki paruh baya yang aneh masuk. Dia bertingkah seperti Meng Gu yang menanyakan sejumlah pertanyaan kepada Chen Ruo Yu, misalnya, selain merasa bingung, apakah dia merasakan yang lain? Seperti perasaan tidak nyaman, dll. Setelah memastikan kalau dia tidak mengalami gangguan lainnya, dokter mengatakan kepadanya kalau dia bisa pulang. Dokter juga menasihati kalau detak jantungnya tidak membaik setelah malam ini, dia harus diperiksa ke departemen kardiologi untuk konsultasi besok. Dokter juga menyarankan agar dia melakukan pemeriksaan fisik komprehensif sesegera mungkin.
Chen Ruo Yu menganggukkan kepalanya setuju.
Dia sudah pernah tinggal di rumah sakit dua kali dan setiap kali dia dirawat onap dia selalu melakukan pemeriksaan fisik lengkap. Dia berpikir kalau dalam radius seratus mil dari sini, tidak akan ada orang lain yang melakukan pemeriksaan lebih banyak daripada dirinya dalam periode yang sama.
Liang Sisi menunggu dokter itu pergi, dia mengeluarkan pakaian Chen Ruo Yu.
"Kamu benar-benar membawakanku pakaian."
"Ya, Dr. Meng memberi tahuku di telepon kalau pakaianmu berlumuran darah. Dia menyuruhku membawakan satu set pakaian bersih." Liang Sisi mengedipkan mata. "Bukankah dia cukup perhatian?"
Chen Ruo Yu mengangguk. Ini benar-benar bertentangan dengan harapannya, dia mengambil pakaiannya dan akan berganti pakaian, Liang Sisi berkata. "Sebelum kita pulang, aku akan pergi dan mencarinya sekali lagi. Kamu ganti baju dulu dan aku akan segera kembali."
Chen Ruo Yu mengangguk lagi dan melihat Liang Sisi yang terbang keluar bangsal seperti kupu-kupu berwarna-warni.
Setelah dia selesai berganti pakaian, dia menunggu lumayan lama tapi Liang Sisi masih belum kembali. Chen Ruo Yu mengeluarkan ponselnya dan melihatnya. Itu hampir jam 1.00 pagi. Tidak heran dia merasa sangat mengantuk.
Dia menguap, menguap, dan kemudian menguap lagi.
Tepat pada saat itu, Meng Gu masuk.
Saat itu mulut Chen Ruo Yu terbuka lebar secara maksimal, sudah terlambat, tidak ada cukup waktu untuk menutup mulutnya dengan tangannya sekarang. Air mata mengumpul di sudut matanya membuatnya tampak sangat tidak elegan. Chen Ruo Yu hanya membiarkannya dan dengan santai menyelesaikannya.
Liang Sisi mengikuti di belakang Meng Gu dan dengan senang hati memberi tahu Chen Ruo Yu yang sedang mengusap air matanya. "Ruo Yu, Dr. Meng sudah tidak bertugas malam ini. Dia bisa mengantar kita pulang."
"Oke." Chen Ruo Yu menyadari kalau dia tidak perlu menjaga citranya, dia merasa sangat bahagia dan kedua orang itu pasti tidak keberatan. Mereka bertiga masuk ke mobil dengan Liang Sisi duduk di kursi penumpang depan sementara Meng Gu mengemudi dan Chen Ruo Yu naik ke kursi belakang.
Saat mobil dinyalakan, Liang Sisi menemukan topik untuk didiskusikan dengan Meng Gu dan mereka berdua tertawa saat berbicara. Chen Ruo Yu duduk dengan linglung dan ketika dia melihat ke kaca spion, matanya bertemu dengan mata Meng Gu. Chen Ruo Yu berkedip dan hanya berbaring untuk tidur.
Lelah sekali. Berbaring terasa sangat nyaman dan sangat menyenangkan dia memiliki kulit yang tebal saat ini.
Dalam keadaan linglung, dia bisa mendengar Liang Sisi berkata, "Ruo Yu tertidur. Dia pasti sangat lelah. Maaf, Dr. Meng."
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Ambiguous Relationship (Translated by RahayuYogantari)
RomanceNovel ini bukan karya saya. THIS STORY AND NOVEL Isn't Mine I DO NOT CLAIM ANY RIGHTS SELURUH KREDIT CERITA NOVEL INI MUTLAK MILIK AUTHOR (PENGARANG/PENULIS) SAYA HANYA MENERJEMAHKAN KEMBALI DARI BAHASA INGGRIS KE BAHASA INDONESIA JUDUL : Ambiguous...