[END] Ambiguous Relationship (Translated by RahayuYogantari)

Chapter 71

Chapter 71 — Hidden Affair
————————————————————

Orang tua Zhou Zhe meminta Chen Ruo untuk makan malam, Chen Ruo Yu menebak mungkin Zhou Zhe tidak tahu tentang hal ini, karena dia tidak ikut makan malam ini, Zhou Zhe juga tidak memberitahunya. Tapi, ibunya mengetahui tentang hal ini, karena ibunya menelepon Chen Ruo Yu dan berkata kalau orang tua Zhou Zhe datang ke kota A dan memintanya untuk menemani mereka.

Mengapa dia harus menemani orang tua Zhou Zhe, apa hubungannya dengan dia? Tapi sebelum Chen Ruo Yu bisa memproses informasi ini, bel pintunya berdering, dan dua orang tua yang tidak ada hubungannya dengan dirinya berdiri di luar pintunya.

Orang tua Zhou Zhe sangat sopan, mengatakan kalau Zhou Zhe sedang pergi menghadiri acara bisnis hari ini. Mereka tidak punya teman di kota A dan mereka ingat kalau Chen Ruo Yu juga ada di kota ini, jadi mereka datang menemuinya untuk memintanya menemani pasangan tua itu mengunjungi kota A dan makan malam.

Kepala Chen Ruo Yu kesemutan, dan dia ingin mengatakan kalau mereka, para lansia ini seumuran dengan orang tuanya, jadi mereka bisa berteman, sedangkan dirinya? Jarak umur mereka begitu jauh, jadi Chen Ruo Yu tidak bisa mengakrabkan diri dengan mereka.

Tapi, karena para tetua ini sudah memintanya, dia tidak bisa menolaknya. Jadi dia memegangi kepalanya dan dengan gugup menemani dua orang tua itu berjalan-jalan di sekitar mall yang lumayan terkenal, dan kemudian menemukan restoran yang lumayan bagus untuk beristirahat sekalian makan.

Ayah dan ibu Zhou sangat ramah, tapi Chen Ruo Yu masih sedikit gugup, orang tua yang mencari gadis muda untuk menemaninya makan jelas tujuannya tidak sederhana. Benar saja, kedua orang tua itu bertanya kepada Chen Ruo Yu tentang kehidupannya di kota A. Mereka berbicara dan membandingkan kota A dan kota C, mereka mengatakan tentang cuaca dan akhirnya ibu Zhou sampai pada topik utamanya.

"Xiao Yu, apakah kamu sudah berbicara dengan serius dengan Ah Zhe? Aku menantikan kalian berdua mengembangkan perasaan kalian."

Akhirnya datang... akhirnya datang.... Chen Ruo Yu menegakkan punggungnya dan dengan hati-hati menjawab, "Aku dan Zhou Zhe hanya berteman, kami kadang-kadang bertemu di sekitaran kompleks." Dengan jawaban seperti ini, seharusnya mereka mengerti kan?

Ayah Zhou tidak berbicara dan meminum tehnya, ibu Zhou tersenyum dan berkata, "Xiao Yu, Ah Zhe awalnya seharusnya pulang ke rumah awal bulan ini, tapi sekarang sudah lebih dari setengah bulan, dia masih tidak ada tanda-tanda akan pulang. Kami bertanya padanya dan dia menjawab dengan samar kalau dia harus menyelesaikan urusan bisnis disini. Kalau kami bertanya yang lain dia akan menjawab dengan lancar, tapi saat kami bertanya tentang kepulangannya, dia hanya berkata itu ditunda karena dia masih memiliki beberapa masalah. Jadi masuh harus tetap tinggal disini. Festival Musim Semi akan segera tiba, kalau dia belum pulang saat itu, dia akan terjebak disini selama festival musim semi. Kopernya sudah dikemas, jadi masalah apa yang menundanya untuk pulang. Aku dan Ayahnya juga sudah memikirkannya, karena segala persiapannya lancar, tapi dia tiba-tiba menundanya, mungkin ini disebabkan oleh masalah emosional."

Chen Ruo Yu tidak tahu bagaimana menjawab, dia hanya berpikir, orang tuanya benar-benar sangat peka.

"Xiao Yu, apakah kamu tidak ingin pindah ke kota C?"

"Ah?" Chen Ruo Yu sedikit tercengang. Tidak ada hubungannya dengannya kalau anaknya tidak mau pulang oke. Tapi Zhou Zhe tidak memberi tahu keluarganya. Lu Bao Ni juga tidak ada perkembangan, sebagai teman, dia tidak mungkin menjualnya.

"Bibi, Zhou Zhe dan aku adalah teman biasa. Pekerjaan dan temanku semua ada di sini, aku tidak berniat untuk kembali ke kota C. Tapi masalah penundaan kepulangan Zhou Zhe jelas bukan karena aku. Mungkin dia masih punya hal-hal lain yang harus diurus? "