Chapter 05: Dortmund Danger

153 12 0
                                    

" Sepertinya Bajak Laut kali ini akan lebih menantang... Yosh! Aku sangat bersemangat! " seru Dragon di atas kapalnya.

Lucy hanya memandangnya, kemudian memasang sebuah katana di pinggangnya.

" Kau tidak perlu membawa pedang itu, tidurlah di dalam kapal saja " ucap Dragon.

" Setiap kali melawan Bajak Laut, kau selalu kehilangan kesadaran. Aku tidak akan pernah membiarkanmu membunuh lagi " balas Lucy memandang Dragon.

Dragon hanya terdiam, kemudian mengarahkan kapalnya menjauh dari Markas Angkatan Laut.

Di tengah lautan,

" Haaah!! Membosankan... Kenapa tidak terlihat satupun kapal Angkatan Laut yang lewat " keluh Dragon sambil tiduran di puncak layar kapalnya.

Lucy yang duduk di depan kemudi kapal, terlihat memikirkan sesuatu.

" Kau melamunkan apa, Lucy? " tanya Dragon.

" Tidak... Aku hanya berfikir, sejak kapan Kakek membiarkan kita pergi mengejar Bajak Laut " jawab Lucy dengan serius.

Dragon terlihat kaget, kemudian turun ke tempat Lucy duduk.

" Apa maksudmu, Lucy? " tanya Dragon lagi.

" Ada yang tidak beres " balas Lucy. " Kita harus kembali ke Markas, Secepatnya! "

Di Markas Angkatan Laut Divisi 120 Kota Tua,

Sepeninggal Dragon dan Lucy, muncul tiga buah kapal Angkatan Laut mendekat ke Markas Angkatan Laut, begitu memasuki dermaga,

BOOM!!! BOOOM!!! KRAAAK!!! BYUUR!!!

Dua dari tiga kapal yang mendekat, hancur dan tenggelam.

Semua pasukan Angkatan Laut yang melihatnya kemudian bersiap di posisinya masing - masing. Zeff keluar dari Pos Penjagaan, terlihat dia memakai jubah perangnya lagi, katananya pun tak lupa ia bawa. Wajah Zeff sangat serius memandang seseorang yang turun dari atas kapal Angkatan Laut yang berhenti di dermaga.

" Jadi seperti ini sambutanmu kepada anakmu, Zeff? " ucap pria yang turun dari kapal Angkatan Laut.

Zeff memasang kuda - kudanya, lalu melesat menuju pria yang mengaku sebagai anaknya.

Kembali ketempat Dragon dan Lucy berada,

" Cepatlah Dragon! " teriak Lucy di samping Dragon.

Dragon melihat Lucy dengan sinisnya, " Kau ini tenang lah, kapal ini digerakkan angin bukan mesin ."

Kapal Dragon dan Lucy semakin mendekati dermaga Markas Angkatan Laut.

" Sial, aku pikir tiga kapal tadi kapal Angkatan Laut semua, ternyata salah satunya adalah kapal yang dicuri " ucap Dragon melihat bekas kapal yang tenggelam.

" Bagaimana bisa Angkatan Laut tidak menyadari bahwa kapal itu bukan kapal curian? " lanjut Dragon bingung.

" Bagaimana jika yang mencuri adalah Angkatan Laut juga " balas Lucy yang berdiri di haluan kapal.

Begitu kapal Dragon dan Lucy dekat dengan dermaga, Lucy meloncat dan berlari menuju Pos Penjagaan. Di sepanjang jalan, Lucy melihat beberapa pasukan Angkatan Laut tergeletak tidak berdaya.

BRUUUUAAAK!!!!

Tembok Pos Penjagaan hancur dan Zeff terpental dari dalam Pos Penjagaan, jatuh tepat di depan Lucy.

"KAKEK!! " teriak Lucy mendekati Zeff.

Dragon juga berada tepat di depan Zeff, membelakangi Pos Penjagaan.

Dragon Si Pemburu Bajak Laut [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang