Chapter 47: Mengobati Buggy

56 2 0
                                    

"Siapa dia?!!" teriak Nagasaki dan Hirosima histeris.

"Dia bukan kakakku," ucap Suzuki setelah melihat orang yang mengenakan jubah milik kakaknya tersebut.

Rey melepaskan genggaman tangannya, lalu berdiri.

"Bagaimana orang ini bisa menggunakan jubah milik kapten?" Nagasaki terheran - heran.

Hirosima memperhatikan dengan seksama orang yang tergeletak ditanah tersebut, hingga perhatiannya tertuju ke bungkusan yang dibawa orang tersebut.

"Apa yang dibawanya itu?"

Lucy yang berdiri tepat di samping orang yang masih pingsan tersebut mencoba membuka bungkusan yang dibawa orang tersebut.

"Ja-jangan..." ucap orang yang tergeletak meski masih terdengar lemah.

"Siapa kau?! Dan kenapa kau menggunakan jubah kapten?! Apa yang terjadi dengan kapten?! Kau pasti..."

Dragon membekam mulut Nagasaki.

"Kau terlalu banyak bertanya. Tunggu, biar dia tenang terlebih dahulu," ucap Dragon.

"Siapa namamu?" tanya Rey yang berusaha membantu orang berjubah kapten tersebut untuk duduk.

"Terima kasih Nak," ucap orang berjubah kapten tersebut.

"Nak?!!! Kau pikir Pangeran Kerajaan adalah bocah biasa?!!" bentak Nagasaki setelah Dragon melepas bekaman tangannya.

Dragon menundukkan kepalanya, "Orang ini memang tukang marah kayanya..."

"Eh? Maafkan aku Pangeran!" seru orang berjubah tersebut sembari berusaha berlutut di depan Rey.

"Sudah sudah, tidak apa - apa. Kau kan belum tahu," ucap Rey.

"Terima kasih Pangeran. Perkenalkan namaku Capon. Aku adalah seorang petani di daerah barat. Aku datang kemari bersama para Buggy ini," ucap Orang berjubah yang bernama Capon tersebut.

"Hei Capon, darimana kau bisa mendapatkan jubah milik kapten kami?" tanya Nagasaki yang masih penasaran dengan jubah kapten yang dikenakan Capon.

Capon memperhatikan jubah prajurit yang dikenakannya.

"Pria itu, dia yang memberikannya kepadaku," jawab Capon.

"!!!"

"Kapten memberikannya kepadamu? Apa yang terjadi?" tanya Nagasaki yang kaget.

Capon mengatur nafasnya, sembari memangku bungkusan yang dibawanya.

"Pria itu sebelumnya menyelamatkanku dari serangan seekor Bulloria. Dia juga menolong beberapa Buggy yang sempat dimangsa oleh monster itu. Setelah menyelamatkanku, dia memberikanku jubah ini agar aku bisa menjaga diriku jika bertemu dengan Bulloria lagi," ucap Capon menjelaskan.

"Bulloria?" Dragon terlihat bingung.

"Monster gorilla berkepala banteng. Mereka adalah monster buas. Habitatnya di atas perbukitan, jadi sangat jarang ada orang yang berani melewati perbukitan ini. Kecuali orang dengan nyawa cadangan," ucap Nagasaki menjelaskan.

"Apa kau tahu dimana kapten sekarang, Capon?" tanya Rey.

Capon mengelengkan kepalanya, " Aku tidak tahu Pangeran. Dia pergi begitu saja setelah menyelamatkanku..."

Dragon dan Lucy terlihat masih bingung. Nagasaki, Suzuki dan Hirosima hanya terdiam. Sedangkan Key memilih duduk menjauh dari mereka, wajahnya terlihat sangat cemas.

Saat keadaan tenang, tiba - tiba bungkusan yang dibawa Capon bergerak sendiri.

"!"

"Benda apa yang kau bawa itu? Kenapa bisa bergerak sendiri?!" tanya Lucy.

Dragon Si Pemburu Bajak Laut [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang