7.

318 58 17
                                    

Pikirlah saja dulu, hingga tiada ragu
Agar mulus jalanku, melangkah menuju kehatimu
Meski bibir ini tak berkata
Bukan berati ku tak merasa ada yang berbeda diantara kita
Dan tak mungkin ku melewatkanmu
Hanya karena diriku tak mampu bicara
Bahwa aku inginkan kau ada di hidupku

-Hivi - siapkah kau untuk jatuh cinta lagi-

INCREDIBLE THINGS

*Foto di mulmed as Alfindo Nugroho ya*

BEL istirahat berbunyi sesaat, Radar serasa tak sabar untuk melihat keadaan Adel sehabis dihukum Bu Harti.

Radar dan Keyza berjalan menuju ambang pintu, ketika sudah sampai ambang pintu, pas sekali, mereka berhadapan dengan Adel.

"Eh, Adel. Gimana dihukum bareng Aldo?" goda Radar menyenggol lengan Adel.

"Iih... tau nggak sih. Tadi itu di teras sekolah, gue lagi jalan. Nah, terus tiba-tiba si Aldo narik jilbab gue. Ya gue kejer lah, eh... tiba-tiba dia malah ngasih kecoa. Gak maksud banget, 'kan?" pekik Adel tak terima.

"Terus pas dihukum kayak Gimana, diem-diem aja gitu?" ucap Keyza.

Adel membelakkan matanya, "Demi apapun gue diem seribu bahasa kaya patung deh di depan situ. Mana si Aldo kabur ke kantin."

"Berantem mulu sih, kaya Mail sama Mei-Mei." cibir Keyza.

"Iihhh.., gak sudi hayati."

INCREDIBLE THINGS

Mereka bersitatap, tampak tak ada rasa damai diantara mereka berdua.

Memang, Davin memendam rasa bencinya kepada Findo sejak ayahnya berselingkuh dengan Fanny, yaitu ibu Findo sendiri.

Selama 10 tahun Davin tak pernah memaafkan Fanny dan Findo, karena merekalah yang membuat Ibu Davin pergi ke luar negri untuk waktu yang lama.

"Eh anak simpenan, kalo nyokap lo dulu gak godain bokap gue. Sekarang nyokap gue masih di rumah gue." Davin menatap Findo yang berada di hadapannya dengan tatapan mengancam.

"Jangan pernah nyalahin nyokap gue, Dav. Dia nggak salah."

"Oh ya?" Davin tertawa sedikit. "Seorang ibu yang telah meninggalkan keluarganya dalam kondisi paling rapuh, masih lo bela?"

Findo mengepalkan tangannya, emosinya geram saat ini. Lelaki ini tampak sudah kelewat batas. Findo memang tak memaafkan dengan perlakuan ibunya saat ibunya meninggalkannya dulu. Tetapi, ia tak terima ketika seseorang menyebutnya dengan anak simpanan.

INCREDIBLE THINGS

"Woy.., Davin sama Findo berantem di koridor."

"Wuih.. gila, upin ipin berantem lagi."

"Liat yok liat!"

Kata-kata tersebut terdengar oleh Radar, Keyza dan Adel. Apalagi, mendengar Findo dan Davin. Mefeka langsung bergegas ke koridor.

Di koridor terlihat banyak siswa yang menyerubung. Tidak ada yang melerai ataupun menolong keduanya, mereka hanya asik menonton. Memang seperti itu anak muda jaman sekarang.

Melihat keduanya terjatuh dengan wajah yabg terlihat lebam. Pipi kanan Findo terlihat lebam, dan Pipi kanan dan rahang Davin terlihat lebam. Hanya saja, hidung Findo terlihat mengeluarkan darah.

INCREDIBLE THINGSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang