Keesokan harinya, Yeonhwa berkunjung lagi kerumah Yoongi.
Tok tok tok
"Yoongi-ssi ?"
Choi Ahjumma membukakannya pintu rumah.
"Oh! Yeonhwa-ya.. Kau datang berkunjung sangat pagi kali ini.. haha masuklah.."
"Tak apa Choi Ahjumma, aku berdiri disini saja.. Aku hanya ingin menanyakan Yoongi-ssi"
"Ah.."
"Apa ia ada didalam ? Biasanya ia mengunjungiku setiap pulang kerja, tapi ia tak mengunjungi ku kemarin.. Apa dia sangat sibuk atau sakit ? Aku sangat khawatir"
"Tuan Yoongi tak ada dirumah"
"Apakah ia berangkat kerja sepagi ini ?"
"Ani"
"Lalu apa ?"
"Maafkan aku Yeonhwa-ya.. Aku tak bisa mengatakannya.."
"Wae ?! Mengapa kau tak mau memberitahuku ia dimana ?"
"Tuan Yoongi yang memintaku untuk tak memberitahumu.. Ia tahu kalau kau akan membencinya karena tak memberitahumu dimana ia sekarang tapi ia menerima jika kau membencinya.. Ia melakukan semua ini karena suatu alasan.. Jadi, kumohon berhentilah mencarinya dan bahagialah dengan kehidupanmu saat ini"
"Bahagia ?! Bagaimana bisa aku bahagia jika kebahagiaanku pergi meninggalkanku begitu saja ?! Bagaimanapun, kebahagiaanku tak sempurna jika dia pergi begitu saja dan menyuruhku untuk melupakannya seolah - olah aku dan dia tidak pernah saling mengenal!!"
Yeonhwa mulai kesal dengan apa yang Choi Ahjumma katakan padanya.
"Yeonhwa-ya.. Ia mempunyai alasan yang kuat sehingga ia tak memberitahumu kabarnya.. Percayalah.."
Air mata Yeonhwa dengan perlahan jatuh membasahi pipinya. Ia pun berlari meninggalkan Choi Ahjumma.
Mengapa kau meninggalkanku disaat aku mulai menyadari bahwa kau adalah kebahagiaanku ? Disaat aku mulai berfikir kau adalah orang yang mampu menjagaku, dan menghilangkan semua rasa sakit yang kualami selama ini ? >Jyh
Yeonhwa berjalan tanpa tujuan. Ia hanya berjalan dengan pikiran dan tatapan kosong. Tiba - tiba seseorang menarik tangannya ke belakang. Ia pun berbalik dan melihat orang itu.
"Yeonhwa-ya ? Kau sudah menangis ?"
"Mengapa kau ada disini ?"
"Rumahku dekat dari sini.. Apa yang membuatmu menangis ?"
Yeonhwa mulai menangis lagi
"Ayolah.. Ceritakan padaku mengapa kau menangis ?"
"Kyungsik-ah.. Dia meninggalkanku.."
Kyungsik memeluk yeonhwa dan mengelus rambutnya
"Siapa yang meninggalkanmu ?"
"Yoongi-ssi"
"Yoongi-ssi ? Ia pasti orang yang sangat berarti dalam hidupmu hingga membuatmu menangis ditinggal olehnya.. Sudahlah.. Berhenti menangis.."
Yeonhwa pun mulai melap air matanya dan melepas pelukan Kyungsik
"Yeonhwa-ya.. Apa kau tak menyadari kalau aku juga ingin menjadi orang yang berarti bagimu ? Namun, kau tak pernah melihat kearahku walau hanya sedikit saja.. Aku ingin kau tahu kalau aku disini menantimu untuk membuka hatimu kepadaku meskipun itu tak akan pernah terjadi karena kau telah mencintai orang lain"
"A..Kyungsik-ah.. a..ku.."
"Tak apa, Aku bahagia jika kau bahagia bersamanya meskipun rasanya sangat menyakitkan.. Aku bahagia meskipun menjadi seseorang yang ada untukmu namun bagimu tak ada"
"Kyungsik-ah.. Maafkan aku.. Aku sangat bahagia memiliki teman sepertimu.. dan maaf karena aku tak bisa menerima perasaanmu itu padaku.. Aku akan lebih terbuka padamu karena kau temanku"
"Terima kasih jika kau menganggap aku ini temanmu"
"Ne"
"Kalau begitu, kau mau jalan bersamaku ? Mungkin saja beban pikiran mu akan sedikit menghilang.."
"Oke.."
---
Yeonhwa dan Kyungsik pergi ke taman hiburan menghabiskan waktunya. Mereka sangat senang. Selama mereka berada disana, mereka tertawa dan tersenyum bahagia memainkan beberapa wahana disana. Karena hari sudah malam, merekapun memutuskan untuk pulang.
"Aku akan mengantarmu pulang"
"Apa tidak merepotkanmu ? Kamu pasti lelah, rumahku dan rumahmu juga arahnya beda"
"Tak apa, aku merasa tak tenang membiarkanmu pulang sendirian dimalam hari seperti ini"
"Baiklah kalau itu maumu"
Mereka naik di bus arah rumah Yeonhwa.
"Kyungsik-ah.."
"Hmm ?"
"Terima kasih banyak untuk hari ini"
"Ne, Jika kau sedih atau merasa banyak pikiran, Aku selalu terbuka untuk menghilangkan rasa sedih dan banyak pikiranmu itu"
"Kau sangat baik Kyungsik-ah.. Aku berharap kau menemukan wanita yang sangat baik seperti dirimu"
Kyungsik hanya terdiam mendengar perkataan Yeonhwa.
>>>>
Maafkan aku Kyungsik-ah.. Mungkin jika kita bertemu lebih awal, aku mungkin akan menyukaimu juga.. Kau benar - benar lelaki yang sangat baik.. Aku merasa seperti wanita jahat untukmu.. Tapi tetap saja, aku tak bisa memaksakan perasaanku.. >Jyh
Aku harap kaulah wanita itu Yeonhwa-ya.. >Kks
![](https://img.wattpad.com/cover/117538661-288-k363956.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
겨울날 [Winter Day] [MYG] [Complete]
RomantikYeonhwa, gadis yang sulit mengekspresikan emosinya dan memiliki pengetahuan terbatas. Ia berasal dari keluarga kecil yang sederhana serta bahagia. Namun, perekonomian keluarganya cukup buruk. Sampai suatu ketika, satu persatu keluarganya meninggalka...