겨울날 [Winter Day] [MYG] [Complete]

Alone

18 April 2014
09 : 47 Pm

Cahaya lampu dirumah ini memang terang ketika malam telah tiba. Namun Yeon Hwa tak pernah melihat cahaya lampu itu. Hanya kegelapan yang selalu Yeon Hwa lihat selama ini.

"Eomma, Appa, Oppa.. Malam ini aku kedinginan.. Aku membutuhkan pelukan hangat kalian.. Sekarang tak ada lagi yang dapat memelukku.. Aku merasa hari ini aku terlihat menyedihkan di rumah kosong tua ini.."

19 April 2014
08 : 33 Am

Yeon Hwa membuka pintu kamarnya berjalan ke pintu masuk utama rumahnya. Ia duduk dilantai mentekukkan lututnya menunnggu di balik pintu seperti yang biasa ia lakukan ketika menunggu anggota keluarganya tiba dirumah. Ia menangis mengingat dirinya sendiri tak mempunyai siapa - siapa lagi. Hanya Ny. Kim yang ia miliki sekarang namun Ny. Kim hanya menjenguknya saat pagi dan menjelang malam.

Tok Tok Tok

"Yeon Hwa-ya~ Ini aku, Ny. Kim.. Aku membawakanmu makanan.."

Yeon Hwa membukakan pintu untuk Ny.Kim

"Annyeong Haseyo Ny. Kim.. Maafkan aku karena kemarin aku tak mengambil makanannmu dan mengunci pintu secara tiba - tiba"

"Tak apa Yeon Hwa-ya.. Aku mengerti keadaanmu.. Kau hanya perlu waktu untuk sendiri.."

"Teima kasih atas pengertianmu Ny. Kim"

"Apakah kau tak mau tinggal dirumah ku ? Aku hanya tinggal sendiri.. Aku khawatir kalau kau sendirian dirumah ini"

Ny. Kim adalah wanita tua yang tinggal beberapa rumah dari rumah Yeon Hwa. Suaminya meninggal karena suatu penyakit saat mereka masih pengantin muda dan mereka tak memiliki anak. Ny. Kim juga tinggal sendiri dan kesepian dirumahmya. Karena ia sudah tua, ia mulai sakit - sakitan.

"Tak apa Ny. Kim.. Aku masih ingin disini.."

"Baiklah kalau itu maumu.."

"Ny. Kim.. Apakah pakaian yang aku pakai hari ini bersih dan rapi ?"

"Ne.. Kau juga terlihat sangat cantik.. Kau ingin pergi ?"

"Ya, Aku ingin pergi kesuatu tempat.."
---

Yeon Hwa berjalan hanya dengan mengandalkan hitungan kaki yang ia hitung saat jalan bersama Ji Hoon. Dan ia sampai di tempat terakhir kalinya ia bersama Ji Hoon.

Tak lama ia duduk di tempat itu, ia mendengar suara langkah kaki kecil datang dari arah belakangnya. Dan itu adalah langkah kaki Yoongi.

Saat Yoongi melihat gadis berambut panjang itu di depannnya, ia langsung membalikkan badannya dan pergi menjauh.

Tak terasa hari sudah malam dan Yeon Hwa masih duduk di tempat itu. Tak lama, ada pria paruh baya yang datang kepadanya.

"Hei gadis muda! Hari telah malam.. Sebaiknya kau pulang.."

"Oh! Ne Ahjussi.."

Yeon Hwa pun berjalan pulang kerumahnya melewati gang yang sepi. Tapi untungnya ia pulang dengan selamat.
---

Yeon Hwa yang merasa kesepian harinya - harinya hanya berjalan ke tempat yang ia dan Ji Hoon sering datangi yang tak jauh dari rumahnya. Sampai suatu ketika, Yeon Hwa tak dapat pergi ke tempat itu.

01 September 2014

Tok Tok Tok

Yeon Hwa membukakan pintu rumahnya untuk Ny. Kim.

"Yeon Hwa-ya.. Maafkan aku.. Aku sudah tua dan kurasa penyakitku sudah parah.. Aku takut jika aku meninggal tak ada yang mengurusmu.. Maukah kau tinggal di panti asuhan yang tak jauh dari sini ?"

"Ne.. Maafkan aku yang selalu merepotkanmu Ny. Kim"

"Kau bicara apa.. kau tak pernah merepotkanku.. Aku senang mengurusmu layaknya aku mempunyai seorang anak"

Setelah mengambil semua pakaian Yeon Hwa, Ny. Kim mengantar Yeon Hwa ke panti asuhan yang tak jauh dari rumah Yeon Hwa. Namun panti asuhan itu saat ini kondisi keuangannya sangat buruk. Dan banyak anak kecil yang harus diberi makan, di tambah lagi dengan kedatangan Yeon Hwa. Tapi panti asuhan itu tetap menerimanya.

08 September 2014

Telah seminggu Yeon Hwa berada di panti asuhan itu. Anak - anak kecil di panti itu sangat menyukai Yeon Hwa. Dan dari sekian lama ia dapat tertawa kembali karena anak - anak panti asuhan itu selalu bermain dengannya.

Aku tak tahu apa yang aku rasakan saat ini, tapi aku bahagia.. >Jyh

>>>>