Jam istirahat. Cewek yang menguncir rambutnya berjalan ke arah kantin bersama teman di sebelah nya dengan santai tiba-tiba
Brugkk
salah satu dari cewek itu terjengkang tapi tidak sampai jatuh, seseorang menabraknya, dan orang itu duduk meringis kesakitan, matanya membulat sempurna karena kaget.
''Mata lo..di dengkul,?''
Suara menggelegar itu....
''Kak maafin aku beneran aku gak sengaja.''Cepat-cepat dia berdiri dan ketakutan pasalnya yang dia tabrak itu Agata sang ratu bully
'' Udah sana pergi, dasar cupu.'' Kata Agata sedangkan Alara di sebelahnya menaikan satu alisnya dan orang yang menabraknya pun pergi
''Tumben ngelepasin gak mau main-main dulu.'' Tanya Alara biasanya Agata akan membully jika ada orang yang mengganggu nya
''Dia cewek cupu gue gak mau nambah bebanya buat bully dia karena gue yakin pasti udah banyak yang bully dia di sekolah ini''
''Tumben baik..''
''Udah lah yuk kantin gue laper..''kata nya lalu mereka pergi ke kantin bersama.
Setiba di kantin Agata melihat citra dan geng cabe gocengnya sedang membully Alya sampai gadis itu kewalahan
''Ra, main bentar ke si cabe yuk.''katanya lalu menatap ke arah meja citra dan geng nya.
''Hhmm kayak nya bakal utuh nih uang jajan gue.''jawab Alara, karena dia yakin kalo Agata akan membully si citra karen membully si Alya
Sebenarnya Agata itu orang yang baik, dia gak bakal tahan kalo ada orang yang ngebully, terus orang yang di bully itu diam. Maka Agata pasti akan bertindak, dan Agata gak segan segan main fisik kalo lawan nya sudah berani melawan nya dan itu terkadang di salah artikan oleh orang yang melihat nya, makanya dia di panggil ratu bully.
Agata sering membully orang yang suka membully siswa/siswi diam-diam dengan alasan kalo ngebully itu harus seimbang biar seru. Dia tidak pernah membully orang tanpa sebab.''Hay cit.. gue gabung yah''kata agata yang sudah duduk di meja citra bersama Alara.
''mmhh iya Agata.''jawab dengan gugup karena yang menghampirinya itu Agata si ratu bully dan si Alara si judes
''Wiihh ketoprak lo kayanya enak tuh,? '' Agata melirik ketoprak di depan Citra.''Al, lo laper kan.'' Tanya Agata pada Alya.
Gadis yang di sebut namanya hanya tersenyum canggung.
''Cit ketoprak lo buat gue yah.''
''Tapi Agat--'' sebelum ucapan nya selesai piring ketopraknya sudah di ambil oleh Agata.
''Diem lo.'' Katanya menunjukan tatapan tajam. Lalu memberikan piring itu ke pada Alya.
''Makan awas.!!! kalo gak di makan.'' Agata sinis, Alya hanya menurut takut dan memakan nya, toh ketoprak ini juga dia yang beli pake uangnya kan.
''Alara lo mau pesen apa.?'' Agata melirik Alara
''Es jeruk sama Siomay.'' Jawab Alara
''Oke Citra gue mau Es Jeruk Dua, Siomay nya Dua, sana cepet beli buat gue.'' Perintah Agata dengan santai nya.
''Anggi Dila beliin persenan yah Agata.'' Citra menyuruh kedua temanya.
''Eh kan yang gue suruh kan lo bukan Anggi sama Dila jadi lo yang beli pesanan gue.''
''Kan sama aja Agata.'' Jawab Citra
''Beda pokonya lo yang harus beli kalo nggak siap-siap dapet hadiah dari gue.'' kata agata dengan seringan penuh arti.
Sedangkan citra yang mendengar nya hanya bisa menuruti Agata, ia tau bagai mana Agata sudah membully dia bagaikan iblis yang baru saja keluar dari neraka paling bawah dan parah nya dia tidak bisa melawan iblis ini bahkan hampir satu sekolah tidak ada yang bisa melawan Agata sang ratu bully.
''Ini neng pesanan nya.'' Kata mang Ujang penjual somay memberikan pesanan nya.
''Loh ko mamang yang nganterin pesanan saya Citra mana.'' Tanya Agata.
''Oh neng citra katanya ke toilet dulu,'' jawab mang ujang.
Yang padahal citra bukan ke toilet ia kabur karena ia yakin ia akan di bully oleh Agata. ia tidak peduli pada dua temanya yang masih satu meja dengan si queen bully itu. toh dia sudah membayar siyomay tadi dan sedikit memberikan bumbu pada somay nya.
''Oh iya mang, tapi ini udah di bayar citra belum.'' Tanya Agata
''Udah tadi ini masih ada kembalian nya.'' Jawab mang ujang memperlihatkan uang lima puluh ribu dan lima ribu
''Mang pesen lagi dua kaya biasa.''''Siap neng Agata.''jawab mang ujang lalu pergi meninggalkan meja agata.
''Lo berdua laper gak.'' Tanya Agata sinis
''Nggak ko Agata, kita berdua mau ke kelas aja.'' Jawab Anggi dengan gugup karena takut
''Jangan dulu dong nih makan somay nya dulu.'' Kata agata menyerahkan dua piring somay.
''Gk usah kita udah kenyang ko beneran ya kan Anggi.'' Kata Dila
''MAKAN.'' Bentak Agata.
Mereka pun memakan kedua somay itu dan rasanya sangat aneh mereka pun memuntahkan somay nya.
''Kenapa lo muntahin'' agata membentak.
''Somay nya rasanya gak enak sumpah.'' Jawab Dila pilos Anggi yang mendengar nya membulatkan matanya.
''Beloon Dila ngapain di jawab.''
---------------------------------
Ok segini dulu ya ceritanya aku lanjutin nanti
Jangan lupa vote and comen
KAMU SEDANG MEMBACA
THE QUEEN OF BULLYING (Selesai)
Teen FictionSetiap orang pasti punya masa kelam. seperti Agata teresa gal. gadis yang dulunya sering di bully karena di ejek anak haram dan tidak mempunyi Ayah sekarang dia menjadi ratu bully. karena Ayah nya lebih memilih wanita lain dan mengabaikan ibunya. ...