Hatimu menjadi semakin tak menentu saat mendengar pengakuan cinta dari orang yang tak kau cintai.
How can I say this without breaking?
Please set me free from this pain.
THE BLACKOUT
Shock dan denial;
"Kau tak apa?"
"Kau tampak... tidak senang dengan keputusan mereka."
"Karena apa? Karena dia lembut? Karena itu yang kau inginkan?!"
"Apa aku tidak menarik, Jungkook?"
"Kau tahu aku masih mencintaimu dan kita putus karena keadaan, bukan karena kita sudah tidak saling mencintai."
"Jimin-hyung cinta padamu... itu yang dia lakukan selama ini..."
"Mabuk. Parah."
"Mengapa semuanya hancur? Mengapa semua hancur secara perlahan?"
Sakit dan perasaan bersalah;
"Aku merasa bersalah padanya..."
"Aku mengerti. Aku tahu cara kalian bicara satu sama lain."
"Tidur dengan seseorang yang tidak seharusnya aku tiduri."
"I hate him so much..."
"Karena kau sendiri lebih percaya pada dirimu yang tak pernah jatuh cinta."
"Karena semua orang bisa muak, hyung."
"A-aku minta m-maaf... Lisa... a-aku..."
Kemarahan dan bargaining;
"Kau mengincar Rose, bukan?"
"Kau tidak ada bedanya dengan yang lain, dengan Taeyong sekalipun!"
"Apa yang sulit kau mengerti dari kalimat 'jangan mengincar teman'?!"
"Kau yang seharusnya berhenti pada Rose! Apa yang sulit dari itu?!"
"Aku bahkan bisa meniduri semua orang yang kau kenal hanya untuk membuatmu mengerti bahwa kau sudah menghancurkan aku lebih dari yang aku kira."
"Ini hasil dari perbuatan kalian!"
"Mengapa kau harus meniduri semua orang?"
"Kau menutupi masalah menggunakan masalah lainnya. Kau bahkan belum sempat memperbaiki masalah, tetapi kau menutupinya dengan masalah lain. Kau tidak seharusnya melakukan hal-hal buruk seperti ini. Apa kau tidak tahu, bagaimana normalnya hidupmu jika kau fokus untuk memperlakukan satu orang dengan sangat baik?"
"Kau mencintai Taehyung! Kau cinta Taehyung secara tak sadar! Bahkan aku pun yang selama ini suka padamu tak bisa melihat bahwa hatimu sudah jatuh pada orang lain!"
Depresi, introspeksi dan kesepian;
"Tidak ada yang namanya baik di dalam, Jungkook. I know you want to fuck me too."
"You're so pure, Rose! Everybody loves you! Bahkan mungkin aku sebelum semua kekacauan ini terjadi."
"Kau mau... bahagia?"
"Yeah, and I'm a bitch so you use me everytime you want."
"You love me, right?"
"Aku t-tidak bisa... menerimanya... huks, semuanya terlalu membebaniku..."
"Tapi, mantan kekasihmu sedang mencoba meniduri Rose di atas sana."
"P-pernahkah kau mencintai seseorang dengan tulus?"
"Mengapa kau dan Taehyung menekanku sejauh ini..."
"Terimakasih telah membuatku tahu."
"Hyung pernah sakit?"
"I want you to love me back..."
"Aku ingin mati, Namjoon."
"Aku menenangkan semua orang, tapi tak ada yang menenangkanku..."
"Kau bahkan tidak tahu sakitnya aku karena mereka saling mencintai..."
"Kalian akan pergi. Aku tidak ingin merasa bahwa kalian ada."
Menerima kenyataan;
...
...
...bagian kedua
dari
PARTITIONdon't run.
we need to stop.
KAMU SEDANG MEMBACA
[SMUT!] PARTITION (BTSxBLACKPINK)
Fanfiction18+ • MATURE CONTENT • DRAMA Sebelas sekawan; berbeda umur, berbeda karakter, berbeda keinginan, terjebak dalam problematika yang tidak mereka sangka. Berawal dari terkuaknya hubungan tersembunyi Lisa dan Jimin, yang dimana ketika mereka memutuskan...