Un_Lucky [Completed]

Pt.15; Am I Crazy?

Maaf atas keterlambatannya...#bow

Hati-hati typo(s)..

Happy Reading!

.

.

.

Tidak terasa, hari ini adalah Minggu di mana gerbang dibuka. Seperti biasanya, hal itu disambut para siswa dengan suasana hati kelewat senang, kelewat bahagia, serasa ke luar dari penjara.

Sudah sejak pagi-pagi sekali, siswa Seiran berbondong-bondong ke luar dengan wajah sumringah mereka. Kepala sekolah yang melihat itu di balik jendela lantai atas hanya menggeleng-gelengkan kepala.

"Mereka nampak begitu senang, apa kita harus membuka gerbang itu setiap hari?" ujar kepala sekolah Bang

"Anda selalu mengatakan itu setiap melihat mereka ke luar" ujar seorang di sampingnya, Bang Yongguk.

"Anda tahu hal itu tidak mungkin kan?"

Kepala sekolah tertawa

"Jangan terlalu serius Yongguk-ah"

.

"Kookie"

Jungkook yang baru bangun itu hanya bisa memandang hampa pada Taehyung yang sudah nampak begitu rapi. Setelan kasual khas anak muda plus wajah tampan itu tentunya pasti akan menarik gadis mana pun.

"Hyung mau ke mana?" tanya Jungkook heran, tidak biasanya Taehyung bangun sepagi ini di hari libur. Biasanya laki-laki itu tidak aka bangun sampai jam sepuluh kalau sedang tidak ada kegiatan sekolah.

Ah, benar. Artinya Taehyung punya sesuatu yang harus dilakukannya.

Di luar.

"Aku harus menemui seseorang"

Senyuman Taehyung terasa ganjil, Jungkook menyadari itu namun ia tidak berkomentar apa pun. Si Jeon itu hanya menganggukan kepalanya sebagai respon.

"Kau mau ikut?" Tanya Taehyung

Jungkook tersenyum aneh

"Apa maksudmu hyung? Tentu saja itu tidak boleh"

Karena Jungkook bisa menebak siapa yang akan ditemui sahabat kecilnya itu.

Taehyung meringis dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Lagipula, Aku harus berlatih lari" Jungkook melanjutkan dengan suara kecil, sebelum Taehyung merespon, remaja itu berjalan menuju kamar mandi.

Taehyung memandangnya dengan pandangan bingung.

.

.

.

Seperti yang direncanakan sebelumnya, Hoseok akan mengajak Yoongi ke luar bersamanya untuk mentraktirnya daging.

Sejak pagi dia sudah mengetuk kamar Jimin-Yoongi untuk memanggil si pucat.

Saat ini Hoseok dan Yoongi sudah berada di depan gerbang sekolah.

Jika bertanya tentang Jimin, untungnya laki-laki itu belum bangun, entah karena apa, tapi seingat Yoongi, Jimin kembali ke kamar larut sekali. Mungkin karena itu dia jadi belum bangun sampai saat ini.

"Aku harus menemui kakak sepupuku dulu, hanya sebentar" ujar Yoongi ketika mereka sudah berada di dalam bus. Tujuan mereka adalah pusat perbelanjaan, karena Yoongi punya janji dengan Baekhyun di sana. Hoseok sih setuju-setuju saja.

"Iya tidak apa-apa. Aku juga akan ke toko sepatu untuk membeli sepatu dance" kata Hoseok

Yoongi mengangguk, mendengar sepatu dia jadi teringat pada Jimin yang minggu itu juga pergi membeli sepatu.