Happy Reading!
.
.
.
Part 31; YoonVSChoi
Happy Reading!
.
.
.
Hari berganti begitu cepat bagi Jimin, tidur hanya tiga jam membuatnya membolos dua mata pelajaran dan mengajak serta sahabatnya Taehyung untuk tidur di atap sekolah.
Kedua laki-laki itu lalu ke kafetaria saat jam makan siang dengan wajah tanpa dosa.
Sudah biasa.
Tampangnya saja anak baik-baik. Tapi kelakuannya tidak beda dengan berandal.
Hmm lagipula sejak kapan anak baik-baik suka bolos dan minum alkohol padahal masih di bawah umur?
"Setelah ini pelajaran olahraga, malas sekali aku" kata Taehyung mengeluh
"Aku tidak ikut"
"Wae? Kau mau bolos lagi?" Protes Taehyung
"Tidak lah. Aku harus latihan"
"Ah, benar juga"
Jimin mengangguk santai.
"Omong-omong Tae, kau masih belum baikan dengan Jungkook?"
Nah, Taehyung harus jawab apa?
.
.
.
Di gedung olahraga, lantai dasar yang beberapa waktu lalu sempat disulap jadi aula pesta, kini berubah total lagi menjadi arena kendo. Sekitar empat kotak arena sudah hampir selesai di tangan ajaib anak-anak Osis.
Sejak kemarin siang, mereka terpaksa meninggalkan pelajaran demi turnamen kendo yang akan dimulai besok, tiga hari ke depan.
Beberapa tukang juga membantu mereka tentu saja, meskipun tidak banyak dan kendali sepenuhnya diberikan pada ketua Osis Seiran aka Choi Seungcheol yang terhormat. Dari kelas 11-1, kelas unggulan di mana kebanyakan penghuninya mengencani buku-buku. Tapi, pentolan kelas itu, Kim Namjoon bukan salah satunya, sih.
Hanya tinggal sebentar lagi arena itu selesai. Seungcheol tersenyum puas melihat hasil kerja para anak buahnya. Jangan kira juga dia hanya duduk diam memberi perintah, Ia termasuk pimpinan yang loyal, tidak keberatan turun langsung bersama bawahannya.
Tipe-tipe pimpinan langka di zaman now.
"Seungcheol"
"Ouh, Oh ssaem" Seungcheol membungkukan tubuhnya sedikit ketika Oh ssaem memanggilnya dan berjalan ke arahnya. Guru muda nan tampan itu nampak berbeda dari biasanya, seragam kendo yang dikenakannya membuat sosoknya tampak lain.
Oh ssaem berencana untuk menjadi teman duel dua anak murid kesayangannya.
"Apakah sudah selesai?"
"Hampir ssaem" ujar Seungcheol
Oh ssaem melihat teliti arena yang telah dibuat.
"Ada yang sudah selesai kan?"
"Ya"
"Aku akan menggunakannya, kerja bagus Choi" Oh ssaem menepuk bahu Seungcheol kemudian berjalan menuju arena yang sudah rampung
Beberapa lama kemudian sosok Yoon Jeonghan datang dengan ekspresi dinginnya, berseragam serupa dengan Oh ssaem dengan pedang kayu dan pelindung kepala di masing-masing tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Un_Lucky [Completed]
FanfictionYoongi tidak percaya laki-laki. Dia yakin tidak akan jatuh cinta pada makhluk berlumur dosa yang ia anggap sampah itu. Dan ia bertekad untuk hal itu. "Ck, siapa takut!" Sang kakak sepupu hanya menyeringai dalam hati. "kalau begitu mulai besok, kau a...