Pt.40; Lost With Summer

1.8K 333 66
                                    

Apa ada yang mulai ngerasa ini ngebosenin?

Kalau iya, tahan ya, bentar lagi juga end, hehe

Happy Reading!

.

.

.

Yoongi dalam balutan gaun selutut berwarna putih gading pemberian Sana itu menunggu dengan gusar di sebuah halte bus. Kakinya yang berbalut sepatu slip on berwarna putih ia ketukkan dengan gusar.

"Asih, bocah itu di mana sih. Lama sekali" kesal gadis itu dengan wajah tertekuk kesal.

Ia meniup poninya yang menjuntai, bersamaan dengan langkah terburu ke arahnya.

"Hosh hosh hosh"

"Maaf telat"

Yoongi memutar malas bola matanya. Sementara Jimin sibuk menetralkan napasnya yang berantakan. Setelah merasa lebih baik, laki-laki itu menegakkan tubuhnya yang tadinya bertumpu.

"Eh, kau menyambung rambutmu?" Kagetnya melihat rambut hitam Yoongi tiba-tiba menjadi panjang. Jimin mengerjabkan matanya berkali-kali untuk memastikan kalau sosok gadis cantik (yang benar-benar terlihat dan berpenampilan seperti gadis) di hadapannya adalah Min Yoongi yang ia kenal. Meskipun ini bukan pertama kalinya Yoongi memanjangkan rambut dengan cara ajaib (disambung), namun ini pertama kalinya rambut itu tergerai, bukan terikat seperti pertama kali.

"Memangnya kenapa? Tidak boleh?" Yoongi berujar sinis, namun wajahnya bersemu karena malu. Khawatir Jimin tidak menyukainya padahal butuh perjuangan untuk melakukannya. Bangun pagi dan mendatangi Sana, bagi Yoongi itu perjuangan yang berat karena sepupu laki-laki di hadapannya itu tak berhenti menggodanya.

Jimin tersenyum lebar.

"Tidak. Aku suka tentu saja" ucapnya meskipun dalam hati ia menginginkan melihat rambut panjang Yoongi yang asli (dengan kata lain Jimin mau selalu lihat Yoongi, gitu).

"Kita pergi sekarang?"

"Ayo"

.

.

.

Seperti yang dijanjikan, Yoongi akan menuruti kemana pun Jimin akan membawanya tanpa protes. Jimin berkata kalau dirinya ingin berkeliling Seoul, mendatangi setiap tempat wisata yang terkenal di ibu kota. Jimin tidak mengatakan secara langsung bahwa ia ingin meninggalkan jejak.

Agar jika suatu saat Yoongi pergi, dirinya akan datang ke tempat di mana mereka pernah berjalan bersisian.

Untuk hari ini saja, Jimin meminta pada sang waktu untuk berjalan lebih lambat.

Ia ingin menatap lamar setiap jejak yang ditinggalkan oleh kaki kecil Yoongi yang berjalan di depannya.

.

Tempat pertama yang mereka kunjungi adalah Chyeonggyechon Stream. Meskipun tempat ini sangat terkenal, tapi Yoongi baru pertama kali pergi ke sini. Dirinya menyesal tidak bawa kamera karena Jimin yang melarang.

Suasana di sana cukup ramai. Banyak muda-mudi, keluarga, dan anak kecil yang berjalan di sisian aliran sungai, atau menggelar kain di bawah pohon yang rindang dan mengobrol riang dengan beberapa makanan sederhana.

"Ayo berfoto bersama" Jimin berujar dengan ceria ketika Yoongi sedang memperhatikan dua orang anak kecil yang berlarian dengan balon kuning di tangan.

Mereka mengambil foto berdua dengan latar belakang air mancur di balik tubuh mereka. Senyum keduanya sama-sama lebar dan menciptakan eyesmile manis milik masing-masing.

Un_Lucky [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang