#mirip

174 23 7
                                    

"Sumpah! mirip banget sama lo. asli deh." seru Milky semangat. "kemarin dia diajak sama temennya Risa ke rumah, gue kira dia ketemu lo didepan rumah eh ternyata bukan."

"yakali ah."

"serius Sayanee, yang ngebedain cuma ini nih!" Milky nyolek-nyolek dagu Sayanee yang tajem itu sambil ketawa renyah. Tipikal Miyuki.

"ah apaan sih."

"Abisnya mirip banget. lo yakin gak punya sodara atau kembaran gitu di Keyaki?"

Sayanee berhenti ngelangkah, terus ngeliat Milky. "kan lo dari orok sampe sekarang segede ini sama gue terus, gak punya sodara lain gue tuh."

"Ya siapa tau lo punya ikatan sodara sama keluarga Sugai yang itu loh."

Sayanee ngelanjutin langkahnya sambil geleng-geleng pelan. "Gak lah gila anak konglomerat gitu mana ada sodaraan sama gue." Seru Sayanee. Keluarga yang punya tambang batu bara sama perkebunan sawitnya dimana-mana itu mana mungkin punya ikatan sama keluarga dia yang cuma pengusaha biasa.

Keduanya lanjut jalan sambil bercanda, sama sekali tak sadar bahwa dibelakang mereka ada sosok berambut pendek yang berdiri menahan rasa cemburunya. Yuuri juga sempat mendengar percakapan keduanya yang akrab sekali keliatannya.

"Udah sih mungkin mereka emang sedeket itu tapi statusnya temenan." ucap Nagisa menenangkan Yuuri yang udah suudzon duluan.

"Deket doang? gitu deket doang?"

Nagisa mengalah, dia memilih untuk mendengarkan omelan Yuuri kali ini. Siapa pun pasti takkan berfikiran positif jika ditengah renggangnya hubungan antara Yuuri dan Sayanee, tapi Milky masih terlihat begitu dekat.

"Eh tapi Yuur, bener loh yang dikatain kak Milky tadi. Beneran ada yang mirip sama pacar lo di sma keyaki."

"Jangan mancing deh."

"Gue tau dari Kokochan, waktu itu sempet diajakin sama Airi ke asrama." Jelas Nagisa tanpa diminta. "Kalo gue mau saran biar lo gak penasaran, sana tanya aja Manaka." Lanjutnya, tanpa sadar bahwa perkataannya bermakna kompor biar Yuuri berhungan lagi sama murid keyaki itu.

Yuuri menghela nafas untuk menekan gejolak perasaan cemburu dihatinya, tapi nendengar nama Manaka disebut tadi, ada sesuatu yang terpancing di kepalanya.

serba serbi SMA NambaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang