serba serbi SMA Namba

#ke gep 2

Shida Manaka
Gue kesana rada telat ya

Ota Yuuri
Santai
Gue juga belum ngapa-ngapain wkwk

Shida Manaka
Gak usah diapa-apain, biasa aja udah cantik 😍

Ota Yuuri
Sa ae lo bungkus cireng

Shida Manaka
Wkwkwk

"Yakin lo anjir mau ketemu?" ucap Riri memastikan.

"Ngasihin sapu tangan, paling abis itu makan. Yaudah..."

"Kok gue gak yakin ya."

"Sans elah." Jawab Yuuri.

"Perasaan gue gak enak anjir gara-gara kejadian kantin itu Yuur." Aku Jo. "Sayanee kaya yang gimana gitu."

"Gak usah dipikirin, lagian juga gue mau minta putus."

"Yuuri.. jangan gitu lah, dipikir-pikir dulu kenapa sih." Ucap Nagisa bersuara.

"Lah lo tau sendiri dia masih sekedet apa sama kak Milky." Keluh Yuuri.

"Tapi ya enggak putus juga, obrolin dulu baik-baik sama kak Sayanee baru lo bikin keputusan." Seloroh Jo. "Gini nih giliran penting Kokochan malah gada."

"Masih eskul dia." Cetus Riripon ngasih tau.

Malamnya...

"Jadi cuma ngasihin sapu tangan doang?" Ucap Manaka.

"Ya iya lah, ngapain lagi coba?"

"Jalan-jalan kek apa kek gitu, padahal udah diluar gini berduaan."

"Lo punya pacar, gue juga masih punya. Jangan yang aneh-aneh mikirnya."

Manaka ketawa. "Bener juga sih. Gue juga niatnya mau serius sama pacar gue yang sekarang."

"Emang yang sebelumnya enggak serius?"

"Bukan gak serius sih, tapi gimana ya."

"Gatel ya lo sama cewek lain? tipikal."

"Bukaaan anjir sok tau lo."

"Terus?" Alis Yuuri naik sebelah, merasa penasaran.

"Adek kakak gue pacarin sekaligus." Jawab Manaka enteng.

"Anjir sinting! Wah lo bahaya ini, jangan-jangan yang Watanabe itu? Gila lo ih." Seru Yuuri gak percaya. Dirinya baru sadar bagaimana 'berbahaya'-nya Manaka ini.

"Hahahahaha gak segitunya anjir. Eh btw kok lo tau-tauan gue pacarin 2 Watanabe sekaligus?"

"Banyak gosipnya." Ucap Yuuri. Padahal mah dapet info dari Azusa. "Tapi masih ada aja ya yang suka sama lo, heran gue."

"Cakep gue. Makanya gada yang nolak."

Yuuri mengamini, emang sih dari penampilan tuh Manaka gak mengecewakan lah, sikapnya juga bisa dibilang menyenangkan, baik, sopan, enak diajak ngobrol juga, cuma satu sih kegatelan aja. Sama mulutnya itu loh 'manis' banget, gampang banget muji cewek jadinya gak tau itu beneran pujian atau cuma gombal doang.

Dua-duanya lanjut ngobrol, udah kaya temen lama yang baru ketemu lagi setelah kepisah. Bahkan saking akrabnya keliatan kaya yang pacaran, padahal mah enggak.

"Yuipon?"

Yuuri yang awalnya fokus liatin feed ig orang sambil makan mie tiba-tiba noleh ke arah Manaka didepannya yang kini berdiri.

"Kenapa?" Tanyanya. "Manaka?"

Yuuri bingung begitu Manaka ninggalin tempat duduknya, "Aduh sial!" Rutuk Yuuri begitu liat Manaka ngejar cewek yang buru-buru keluar upnormal.

'Itu pasti ceweknya... haduh...' dirinya membatin. 'Kenapa juga ketemu disini coba..'

Yuuri ngerasa enggak enak, soalnya ini rencana dia buat ketemu sama Manaka. Dirinya buru-buru hendak pergi darisana, sisa makanan masih banyak tersisa diatas meja tapi dia hiraukan.

Langkah kaki Yuuri berhenti begitu melihat sosok familiar berdiri tidak jauh dari dirinya.

Dunia rasanya sempit di benak Yuuri, kali ini bukan hanya Manaka yang harus berhadapan dengan pacarnya. Tapi dia pun, karena Sayanee kini menatapnya.

.
.
.
.