Dinda
Pada minggu pagi yang cerah, aku sedang menonton TV sendirian di kamar ku. Ditemani dengan beberapa camilan dan juga segelas jus jeruk. Aku terlalu malas untuk beraktifitas di luar ruangan.
Semakin lama semakin bosan, TV ku matikan. Ku ambil handphoneku di atas nakas. Lalu berjalan ke arah balkon. Disinilah aku merenung.
Saat ini aku sedang memikirkan kejadian tadi malam. Kemarin secara tak sengaja, aku melihat Kevin mengantar Killa pulang ke rumahnya.
Aku berpikir, apa hubungan mereka berdua? Apakah mereka sudah berpacaran? Jika iya, aku turut senang karena mungkin Kevin jauh lebih baik daripada si cowok basket itu.
Cowok basket yang kumaksud adalah pacar. Ah tidak, maksudku mantan pacar Killa. Dia telah mengecewakan sahabatku. Apa hanya sebuah vidio saja bisa mengakhiri hubungan mereka?
Kenapa dia begitu percaya dengan vidio itu. Dia pun tak mau mendengar penjelasan sahabatku. Aku benar-benar dendam dengan tuh cowok.
Sekian lama berpikir tentang siapa yang memvidio Killa sedang memeluk Kevin di kelas yang sepi, tiba-tiba ada notifikasi pesan muncul di handphoneku. Ku buka pesan tersebut dan isinya :
From : private number
To : you
Temui aku di gudang sekolah sekarang"Siapa sih ini? Nomer aja pakek di privat segala? Pakek nyuruh-nyuruh gue dateng ke sekolah di hari libur begini? Gak adakah tempat yang bagus buat ketemuan? Ngapa harus di gudang? Enak aja! Emang situ siapa nya gua?" Aku berbicara sendiri di depan handphoneku seolah-olah sedang berbicara dengan si pengirim pesan.
Lalu ada kiriman pesan lagi dari nomer yang sama.
From : private number
To : you
Jika kau tidak datang, akan ada masalah besar yang menimpamu"Cih, pakek ngancem lagi? Berani lo sama gue?"
Setelah ku pikir-pikir, bosen juga cuma di rumah. Orang gak ada kerjaan. Jadi, aku memutuskan untuk datang.
Sesampainya di depan gudang sekolah, aku melihat-lihat keadaan sekitar. SEPI, itulah kata yang bisa ku ucapkan. Tak lama setelah itu, aku mendapatkan pesan lagi dari nomer yang sama lagi.
From : private number
To : you
Jika kau sudah datang, masuklah ke dalam"Maunya nih orang apaan sih?" aku bertanya-tanya
Aku menghela nafas panjang. "Baiklah, baiklah, aku masuk!" kataku lalu memasuki gudang sekolah tersebut.
Setelah pintu gudang sekolah terbuka lebar, aku melihat ada seseorang berpakaian serba hitam sedang menghadap arah yang sama denganku ada di depan ku. Itu artinya aku hanya bisa melihat punggungnya saja.
Aku bertanya "Lo siapa? Ngapain lo nyuruh gue datang ke sini? Apa mau lo?"
Dia membalikkan badan ke arah ku. Lalu melepas tudung beserta masker yang ia pakai. Aku sangat terkejut mengetahui siapa orang dibalik tudung itu.
"Lo?"
SKIP
Killa
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Bukan INDIGO
Mystery / ThrillerGenre : Mystery, Teenfic, and Romance Seorang anak SMA bernama Killa Putri Rahmawati pernah kecelakaan. Setelah peristiwa kecelakaan tersebut menimpa dirinya, dia bisa melihat hal-hal yang gaib seperti melihat setan (hantu). Karena kemampuannya itu...