Aku Bukan INDIGO

#29 : Isu

Author

"PAGI SEMUANYA!" Teriak Killa sambil tersenyum setelah berada di dalam kelas nya.

"Dih, lo pagi-pagi udah teriak-teriak aja. Bikin gendang telinga sakit tau gak. Senyum-senyum sendiri lagi? Di sangka gila, baru tau rasa lo!" Ujar Farel, sang ketua kelas 11 MIPA 3

"Lo ngedoain gue jadi gila? Wah, dasar penghianat lo!" Balas Killa

"Emang!" Ucap Farel enteng.

"Ih, FAREL!" Pekik Killa sebal. Sesaat kemudian, Killa mengatur nafasnya. "Sabar Kil, sabar! Lo harus sabar. Gak boleh marah-marah!" Gumamnya

"Kenapa? Gak jadi marah lo?" Goda Farel

"Mending gua cabut aja daripada dengerin si perusak mood." Ucap Killa sebelum beranjak pergi.

"Dasar ngambekan!" Ucap Farel dengan keras agar Killa mendengarnya.

"Biarin!"

"Kill, bentar lagi bell masuk lho!" Ucap Farel menakut-nakuti Killa.

"Beneran?" Killa segera melihat jam tangan yang terpasang di lengan kiri nya. "Wah, dasar pembohong lo! Ini masih pagi tau gak! Masuknya masih lama!"

Farel tertawa lepas. "Hahaha....., Dikerjain mau aja lo!"

Killa pun semakin sebal kepada Farel. Kemudian jadilah aksi kejar-kejaran antara mereka berdua. Bahkan teman sekelas mereka mengabadikan moment tersebut dalam sebuah vidio yang nantinya akan mereka post di akun sosmed masing-masing.

"Aduh.. duh.... Kill! Ampun! Ampun deh, Kill! Ampun! Gue nyerah!" Rintih Farel ketika punggung Farel dipukuli Killa dengan sepatunya.

Killa pun menghentikan aksinya. "Awas ya lo, kalo berani nipu gue lagi!"

"Galak banget mbak! Pastesan Yoga mutusin elo!"

"Gak usah bawa-bawa Yoga kali! Itu udah masa lalu. Gak usah diungkit lagi!"

"Kenapa sih elo pagi tadi ceria banget? Kesambet apa gimana lo?"

"Lo ngehina gue banget ya?"

"Kagak kok, gue cuma nanya doang!"

"Serah deh! Gue ceria, ya karena ingin aja. Emang gak boleh?"

"Oh, kirain kebambet beneran!"

"Lo ngomong apa tadi? Sorry, gue gak denger! Bisa diulangin lagi gak?" Ucap Killa pura-pura budeg, padahal aslinya dengar dengan sangat jelas.

"Gue sumpahin budeg beneran lo!"

"Aw!" Rintih Farel ketika kepalanya di pukul oleh Killa

"Itu balasan elo!"

"Lo lagi DAPET apa gimana sih? Gue terus yang jadi sasaran pukulan elo dari tadi deh! Minggu lalu juga, lo kayak lagi badmood banget deh. Sampai Kevin ngomong dikit aja, lo respon mau jadiin dia sambel kacang. Wah parah lo!" Ucap Farel sambil mengelus-elus kepalanya yang telah di pukul Killa tadi.