"Hari ini ibu akan membagi kelompok untuk pertunjukan drama guna memenuhi nilai keterampilan kalian, Ibu akan membaginya dalam 7 kelompok." Aku sangat senang mendengar bahwa kami akan mengadakan drama, tapi aku melihatnya ia hanya diam dengan muka datarnya. Mungkin ia sedang berdoa supaya tidak satu kelompok denganku.
"Ini daftar kelompokknya, Gilang tolong kamu tulis di depan ya?"
"Baik bu." Gilang adalah ketua kelas disekolah kami, dia sangat rese dan seenaknya sendiri.
Gilang sedang menulis daftar kelompok saat ini, dalam hati kecilku aku berharap satu kelompok denganya, tapi kenyataannya aku tidak satu kelompok dengan Arkan.
Aku melihat senyumanya mulai mengembang saat ia tau bahwa aku tidak satu kelompok denganya. Arkan dan teman-temannya menepuk tanganya secara bersamaan, dan sesekali ia melirikku, aku juga pura-pura harus senang karena tidak satu kelompok dengannya.
Arkan, aku tidak tahu apa yang sedang kamu pikirkan sekarang, kenapa kau melihatku arkan? Kenapa? Kau senang bahwa kita tidak satu kelompok, tapi kenapa kau melirikku? Kau membuatku selalu berharap agar kau membalas perasaanku.
Tapi itu tidak mungkin!
***
KAMU SEDANG MEMBACA
FALL FOR YOU [✔️]
Short Story[Truestory] Bab sudah Selesai. Ini kisah tentang bagaimana terciptanya hubungan yang sangat rumit. Jihan, ia menyukai teman sekelasnya bernama Arkan, miris sekali sayangnya Arkan sangat membencinya, alasannya entahlah tidak ada alasan khusus, lalu...