Maaf untuk segala typo yang ada. Happy reading!
🌸🌸🌸
"Lagian kamu kenapa bisa suka aku sih?"
Seakan tertembak tepat di jantungnya Jaehyun terdiam. Otaknya otomatis memikirkan alasan kenapa ia menyukai seorang Jeana Agnesia.
Kilasan balik pertama kali melihat Jean berputar di benaknya. Membuat Jaehyun terlempar ke masa lalu.
"Hai, nunggu lama ya? Sorry tadi Pak Toni nya agak lama keluarnya."
Rose hanya tersenyum tipis sambil menggelengkan kepalanya.
"Mau sekarang? Yuk aku--"
"Aku mau ngomong sesuatu."potong Rose cepat.
"Kenapa? Sambil makan yuk?"
"Aku cuma sebentar."balas Rose pendek.
Jaehyun hanya menganggukkan kepalanya. Sudut bibirnya masih melengkung ke atas sambil menatap lekat Rose. Walau hatinya merasa janggal karena sikap Rose yang terasa berbeda.
Rose menghembuskan nafas ia memalingkan wajah, "Sorry, Jae."
"Kenapa minta maaf?"
Rose mendongakkan kepalanya balas menatap Jaehyun, "Sorry, hubungan kita sampai sini aja."
Jaehyun terdiam senyumnya luntur dari wajah tampannya. Cowok itu mengamati wajah Rose.
"Kenapa? Aku ada salah?"
Rose tersenyum lembut, "enggak, tapi aku yang salah karena suka sama cowok lain. Maaf Jaehyun."
Setelah memberikan sebuah tepukan singkat di pundak Jaehyun, Rose berbalik pergi. Meninggalkan Jaehyun yang seakan kehilangan raga di tempatnya.
Tangan Jaehyun mengepal kuat menahan rasa sesak di dadanya. Apalagi ia melihat dari sudut matanya Rose menaiki sebuah motor besar dengan seorang pria di parkiran.
Jaehyun menghembuskan nafasnya kesal ia pergi begitu saja. Berjalan menyusuri sekolah yang mulai sepi karena bell pulang sudah berdering dari lima belas menit yang lalu.
"Aduh..."
Jaehyun membelalakkan matanya kaget. Sadar ia sudah menabrak seorang gadis yang sedang membawa tumpukan buku paket di tangannya.
"Eh, sorry-sorry gue gak lihat."
Gadis itu mendengus keras. Tidak menutupi kekesalannya di depan Jaehyun.
"Eh, anjir, ada apaan, Soo?"
Satu orang gadis lagi menghampiri mereka membantu memunguti buku paket yang berserakan.
"Gak tahu ah,"juteknya sambil membawa sebagian buku paket pergi.
"Eh, anjir, Sooraya! Ini masih ada lagi?!"teriak gadis yang datang itu kesal.
Jaehyun hanya diam tidak tahu harus bersikap bagaimana. Haruskah ia menitip permintaan maafnya pada gadis di depannya?
"Sorry ya dia emang gitu."ujarnya sambil menyambar buku paket di tangan Jaehyun. Memberikan senyum tipis sebelum melenggang pergi.
"Heh dangdut tungguin gue!"
Jaehyun tersenyum memandanginya. Lebih tepatnya gadis berponi rata dengan pipi memerah menahan kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Someone Like Me • Jaehyun NCT
Teen Fiction"Ada yang suka sama kakak, namanya Jaehyun" ----- By: @wilkiyoo