LEGEND OF ASWALD - The Gift Holder

BAB 17

*Rynelf's POV

----------------10 tahun yang lalu----------------

Kedatangan kami ke Kerajaan Crusaider ternyata bukan sesuatu yang sangat formal.

Awalnya kami mengira kunjungan resmi itu sama seperti mengadakan meeting bersama dengan Raja Crusaider di tempat tertutup sambil membicarakan hal penting. Namun aku salah.

Kami sekarang berada di tengah - tengah pesta yang sangat - sangat mewah yang diakan di Kerajaan Crusaider untuk merayakan ulang tahun Raja Crusaider yang ke-100 tahun.

Semua orang yang berada di ruangan ini adalah orang - orang penting di Aswald. Semua Royalty datang dengan dress dan suit terbaik mereka—mencoba untuk menyenangkan dan mendekati Raja Crusaider yang sekarang sedang berada di puncak kejayaannya sebagai Kerajaan terbesar di Aswald.

Tentu saja aku tahu hampir semua orang yang berada di ruangan ini. Walaupun masih banyak orang - orang yang tidak kukenal.

Tapi sekarang kami sedang berdiri di tengah hall super besar sambil meneguk salah satu wine terbaik yang pernah kuminum. Di sampingku, Seth sedang mengamati sekitarnya sambil mencoba untuk ngobrol dengan beberapa orang. Yah, Seth memang hebat untuk urusan itu.

Untungnya tidak ada orang yang sadar kalau kami adalah seorang Ultimo. Tapi dari tadi aku terus merasa pandangan dari beberapa Royalty yang kutahu namanya. Tampaknya hanya beberapa orang saja yang diberitahu informasi mengenai kami.

Tiba - tiba aku dapat merasakan aura di belakangku dan aku langsung membalikkan kepalaku dengan cepat.

Mataku terbuka dengan lebar saat menatap gadis muda yang berdiri dengan tegak di belakangku. Dia menggenakan gaun mewah berwarna hijau tua dengan hiasan berwarna emas. Sangat cocok dengan warna rambut pirangnya yang terang dan matanya yang berwarna hijau seperti batu Zamrud.

"Selamat malam, Anda... Tuan Rynelf kan?" Gumamnya dengan suara selembut bunyi lonceng yang menyenangkan.

Untuk beberapa detik, aku masih terkesima dengan kecantikan Yang Mulia Ratu Emerald ini. Ini pertama kalinya aku melihatnya secara langsung namun julukan 'Ratu paling cantik di Aswald' memang tidak bohong.

"Ya, Anda benar. Yang Mulia Ratu Emerald." Gumamku. Mencoba untuk mempraktekkan ajaran - ajaran gesture tubuh yang baik yang diajari oleh Raja Ercanbald.

Yang Mulia Emerald tertawa dengan pelan dan menatap kedua mata hitamku dengan mata hijaunya yang cerah. "Aura Anda memang berbeda. Aku memang mengharapkan ini saat mendengar berita kalau ada 2 orang Ultimo yang datang ke pesta ini."

Ternyata benar dugaanku, tampaknya hanya orang - orang penting saja yang mengetahui hal ini.

Tiba - tiba Yang Mulia Ratu melihat gelas wine yang sedang kupegang lalu tertawa kecil. "Wah, kebetulan sekali, bagaimana dengan rasa wine yang sedang Anda pegang itu Tuan Rynelf?"

Aku melihat white wine yang sedang kupegang di tangan kananku dan langsung mengerti maksudnya. "Jujur saja, ini pertama kalinya aku mencicipi white wine yang sangat enak. Aku tidak tahu kalau Kerajaan Luinne memiliki wine seenak ini."

Kembali, Yang Mulia Ratu tersenyum kembali dengan indah. "Terima kasih banyak. Suamiku adalah penggemar wine. Dan ini adalah wine terbaik milik Kerajaan Luinne—Luna. Prosesnya melibatkan fermentasi di bawah cahaya bulan dan menggunakan air langsung dari Lake Monthiare saat bulan purnama muncul. Terlebih lagi, wine ini berumur 100 tahun, sama seperti Raja Crusaider." 

Aku mengangguk dan tersenyum. "Tampaknya wine ini terlalu indah untuk diminum ya?"

Yang Mulia menatapku dengan mata hijaunya yang cerah. Aku dapat merasakan dengan jelas kalau gadis ini masih sangat muda, namun dia jelas sangat cerdas dan pintar berkomunikasi dengan orang lain. "Anda bisa saja. Luna akan mencapai puncak keindahannya saat orang yang meminumnya mengerti seberapa berharga dan indahnya dia."