Sudah tiga hari setelah kejadian Taehyung melepaskan ketua mafia kelas kakap itu di depan mata, tidak ada lagi informasi mengenai ketua mafia itu dari mata-mata, lagi pula pak Jack tidak menyuruh Namjoon dan yang lain berbuat tentang hal itu, atau mungkin membantu mereka dalam beberapa hal seperti ikut terjun menjadi mata-mata. Namjoon menghela nafas, ia takut pak Jack menyerahkan tugas itu ke tim lain, seperti tim WOLF. Mereka licik, selalu mengejeknya dan yang lain. Mereka sudah menjadi musuh bebuyutan ketika pertama kali bertemu.
Jika benar tugasnya di serahkan kepada tim WOLF, bagaimana dengan tim KIM, mengangur? Berdiam diri di ruangannya hingga pak Jack memutuskan untuk memindahkannya ke tempat lain contonya di kepolisian "JAEHUN". Tidak! Namjoon tidak mau itu terjadi. Selain tempat itu sangat buruk dan tidak terrawat, tempat itu juga cukup jauh dari SEOUL, lalu bagaimana dengan Chaerim?
"Kau ini kenapa sih? Bisa diam tidak kau mengangu konsentrasiku yang sedang main games, jika kau tidak berhenti. Jangan salahkan aku jika bantal penahan leherku mendarat di wajahmu!" ucap Taehyung kesal saat melihat Namjoon yang mengelengkan kepalanya tanpa alasan, membuat Taehyung geram. Sedangakan Taehyung yang masih terpaku dengan layar komputernya, berlanjut menekan keyboard kencang dan menekan mouse dengan cepat, dia tidak melihat wajah Namjoon yang kesal setelah Taehyung yang mengatakan hal seperti itu padanya.
"Lalu? Kau mau melempar bantalanmu dengan apa? Kedua tanganmu sedang sibuk,"
"Tidak! Setelah games ini selesai, aku pasti akan melemparnya ke arahmu!"
"Saat itu mungkin aku sudah menghilang," ucap Namjoon yakin seraya tersenyum sinis melihat Taehyung yang menatapnya tajam tidak lama.
Entah tanpa sebab sebuah speaker yang menempel di dinding berbunyi, memberitahukan sebuah informasi kepada seluruh orang yang ada di dalam gedung. Tidak lama, hanya sebentar, singkat dan jelas semuanya paham dengan isi informasi tersebut. Salah satunya Taehyung yang di panggil oleh pak Jack.
"Aku tidak habis pikir! Kenapa dia selalu memanggilku melalui speaker yang semua orang bisa mengetahuinya. Membuatku malu!" umpat Taehyung setelah menyudahi gamesnya dan beranjak keluar dari ruangan, menuju pak Jack.
Sementara Namjoon, jangan tanya! Dia tidak perduli, dia malah tidur dengan sebuah boneka berbentuk beruang berwarna coklat muda di sampingnya, boneka pemberian adiknya itu selalu menemaninya di sini. Di ruangan ini.
♠️♥️♣️♦
BRAK!!!
"Siap, bertugas!" Namjoon langsung berdiri setelah mendengar suara pukulan di mejanya dengan keras. Matanya yang tadi tertutup rapat dengan dengkuran keras seketika berubah menjadi fokus dan tegas.
"Kerjamu hanya tidur saja! Kau pikir tempat ini apa? Hotel? Apartemen? Hah!"
"Siap tempat kerja!"
Sebuah map terbanting keras di meja Namjoon, membuat suara nyaring yang tidak berpengaruh oleh Namjoon. Dia masih tegak, berdiri dengan siap.
"Lebih baik kau selesaikan salah satu kasus itu. Itu kasusku tapi tiga kasus lainnya harus aku selesaikan hari ini juga. Aku seniormu! Wajar aku memberimu ini, sebagai pelajaran dan pengalaman buatmu dan aku lihat kasus itu cocok untukmu! Sekarang kerjakan!"
"Siap! Saya akan kerjakan, pak Juhae!"
Hormat Namjoon yang di balas oleh lelaki tegas di depanya. Tidak lama dia pergi meninggalkan ruangan Namjoon.
"Huh! Kagetnya aku!"
Tangan Namjoon beralih mengambil map kuning di atas mejanya, pergi keluar, menuju tempat dimana dia bisa menyelesaikan masalah di kasus yang tertera di map. Seraya berjalan, tangan Namjoon membalikan mapnya, membacanya cepat, menyelidiki inti dari permasalahan kasus ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
TIM KIM Vs Min Yoongi (Tamat)
Ação[HARAP FOLOW SEBELUM MEMBACA, PLAGIAT JANGAN MAMPIR. HUS HUS] ******* Seri BTS 2 Di sini BTS jadi mafia dan polisi. Kim Chaerim Song Nina Lee Junghon Mafia : Min Yoongi Jeon Jungkook Park Jimin Jung Hoseok Polisi : Kim Namjoon Kim Seokjin Kim Taehyu...