Aku hanya tersenyum menanggapi kata-katanya. Tak lama kemudian bel istirahat berbunyi dengan nyaringnya. Sebagian besar dari kawan-kawan sekelasku sudah pergi keluar. Akupun segera melangkahkan kakiku keluar kelas.
Bukannya bermaksud untuk tidak menunggu trio mesum--Sky,Winny,Sheira--tapi aku sudah sangat kelaparan sekarang. Hal ini dikarenakan aku hanya memakan selembar roti tawar yang dilapisi mentega dan ditaburi gula. Saat sudah sampai dikantin, aku langsung mencari tempat duduk untuk kami berempat, lalu aku memakan bekal yang sudah kubawa dari rumah dengan khidmat.
"Jahat ya lo sekarang. Langsung pergi ae pas istirahat. Bukannya tungguin kita, ehhh.... malah langsung pergi"sembur Sheira saat sudah duduk dikursi yang telah aku carikan.
"Iya jahat banget lo sekarang. Gak nungguin kita"balas Winny yang setuju dengan perkataan Sheira.
"Aissss cerewet nian kalian. Udah syukur Alo mau cariin kursi buat kita. Kalo gak mungkin udah makan sambil berdiri kita."
"Hehehe..... makasih ya Alo"
"Maaf kita berdua yaa Alo. Kita berdua lagi bercanda kok. Iya gak Sheira?"
"Iya kami lagi bercanda tadi Alo"
"Iya gue maafin kalian, tapi lain kali jangan diulangi lagi"
"Iya Alo kami janji kok hehehe...."balas Winny sambil menunjukkan tanda peace
Aku hanya menggeleng-gelengkan kepala melihat kelakuan Winny dan Sheira. Lalu aku kembali memakan makananku dengan khidmat. Winny dan Sheira juga melakukan hal yang sama. Yang pergi untuk membeli makanan hanya Sky,karena dia tidak membawa bekal saat pergi kesekolah. Saat aku ingin bertanya ada apa dengan Sheira, tiba-tiba Winny berkata "Ehhh.... Sheira lo kenapa tadi? Lagi ada masalah ya. Tapi masa lo terus-terusan bilang 'masa sih? Enggak mungkin' emang ada apa Shei?"sambil mengguncang bahu Sheira.
"Selo aja dong nyet. Gue lagi makan kalo gue keselek gimana?? Situ mau tanggung??"
Saat Sky kembali ketempat duduknya, dia juga menanyakan hal yang sama dengan Winny. Akhirnya aku hanya menyimak percakapan mereka.
"Kalian ngapain liat gue? Entar suka loh.... aduh tapi gak papa deh. Itu buktinya wajah gue ini cantik. Ya gak sih ??"
"Kalo bukan teman, udah gue dorong lo ketempat sampah. Serius dulu Sheira, lo itu kenapa?"
"Gue gak papa. Gue lagi kepikiran aja sama hubungan Alo dan Rora. Meskipun kelihatannya baik-baik aja, gue takut aja kalo ternyata ucapan Qinara memang benar"
"Oooo yang soal Max sama Rora makin dekat ya?"
"Hooh Winny"
"Elah udah deh mereka paling dekat cuma karena sama-sama OSIS. Ehh.... btw lo udah tau belom gosip yang baru-baru ini beredar??"
"Gue tau kok. Sekarang couple LynAl makin dekat kan?"
"Lahh kok lo udah tau?"
"Iya donggg, gue kan calon admin lambe yuyah"
"Emang couple LynAl itu siapa?"sela Sky yang kebingungan dengan nama couple yang baru saja Sheira sebutkan
"Masa sihh lo gak tau? Kudet bet yaa"bukannya menjawab, Sheira malah mengejek Sky
"Ehhh cepatan njir siapa?"
"Couple LynAl itu tentu aja couple Rora dan Aro. Terus singkatan LynAl itu diambil dari nama mereka lohh."
Uhuk.... uhuk.... tiba-tiba saja aku keselek sehabis mendengar apa yang Sheira ucapkan.
Mereka langsung panik. Tapi meskipun panik Sky tetap menepuk punggungku dengan sedikit kuat. Sedangkan Winny berusaha membukakan botol minumku. Tapi tentu saja hal itu susah dilakukan dengan tangan yang berminyak. Sheira akhirnya merebut botol itu dan langsung mengelap bagian tutupnya dan langsung membukakan botol minum itu dengan mudah."Nih.. lo minum dulu"ucap Sheira sambil menyerahkan botol minumku. Akhirnya makanan yang tersangkut ditenggorokanku sudah turun kedalam perut.
"Kayaknya memang benar kalau couple LynAl makin dekat sekarang"celetuk Sheira lagi. Entah kenpa aku malah menyemburkan air yang aku minum sambil terbatuk-batuk. Saat Sheira hendak berteriak, Winny langsung membekap mulutnya kuat-kuat. Sedangkan Sky, hanya terus menepuk punggungku dengan sedikit kuat sambil mengambil tisu punya Sheira.
"Lo kenapa ?? Dari tadi keselek melulu. Gak sakit apa tenggorokan lo?"tanya Sky dengan kebingungan.
"Hooh Alo. Gak sakit apa tenggorokan lo?"tanya Sheira kembali
Saat hendak menjawab pertanyaan Sheira dan Sky, tiba-tiba saja Rora datang dan melontarkan pertanyaan
"Alo kenapa?? Kok keselek terus ??"Dan ekspresi dia sangatlah imut
TBC
Sorry for typo 😅😅
KAMU SEDANG MEMBACA
ROBOT
Teen FictionIya aku hanyalah seorang robot #5 in robot (12122018) #270 in teenlit (19112018) #322 in gaje (20112018) #803 in fiksi remaja (20112018)