Jadi selama ini Ci Atma diasuh oleh Nenek dan Kakek Sheira. Tapi meskipun begitu, Sheira, Zidago, dan Ci Atma sangatlah dekat. Maka dari itu setiap liburan Sheira akan berkunjung ketempat Kakek(-yang sekarang sudah tenang di Alam sana) dan Neneknya.
+×÷^
Saat mereka masih asik memeluk tiba-tiba suara dentingan bel rumah berbunyi dengan nyaring. Mami langsung berdiri untuk melihat siapa yang datang.
Sesaat, Mami merasa sedikit agak kebingungan karena melihat siapa saja yang datang. Kali ini ada 6 anak kecil, salah seorang diantara mereka terlihat lebih besar. Mami rasa selama teman-teman dekat Sheira hanyalah 2 orang, selebihnya hanya sebatas teman sekolah biasa. Dan Mami-pun bisa mengenali mereka bertiga, karena mereka sangat sering bermain kerumah Sheira. Jadi siapakah ketiga orang ini???
"Tante, Sheira ada didalam??"ujar Winny yang merasa panik, karena sedari tadi Mami hanya menandang seperti orang yang sedang bingung.
"Oooo.... ada kok, itu dia lagi diruang tamu sama kakaknya. Ayo masuk, anggap aja kayak dirumah sendiri."
Mami hanya terus memandang heran kearah anak kecil bersurai dan memiliki bola mata sewarna coklat kayu. Anak itu terlihat seperti bukan berasal dari daerah Indonesia, melainkan luar. Yang artinya anak itu blasteran. Anak itu memakai kaus polo yang dipadu dengan celana jeans. Selain memiliki bola mata yang bagus, kulitnya sungguh putih sama seperti susu. Dia terlihat sangat pendiam dan penurut, dan hal tersebut tentunya menambah poin plus buat anak itu. Bola mata sewarna kayu itu memiliki pandangan yang tajam dan teduh. Benar-benar ciptaan Tuhan yang sangat indah anak itu.
"Khamu sihapa??"Mami langsung tersedar ketika mendengar ucapan Sheira, langsung saja beliau pergi menuju dapur untuk menyiapkan beberapa minuman beserta camilan.
"Hahahahaha...... kamu bicara apa Sheira????"
Bukannya jawaban yang didapat, malah tawalah yang Sheira terima. Tawa tersebut-pun berasal dari Maxim. Langsung saja Winny memukul bahu Maxim dengan cukup kuat.
"Issss..... sakit loh Winny!!!"aduh Maxim yang kesakitan karena ulah Winny.
"Blwee... rasain!!! Makanya kamu jangan nakal."Maxim hanya bisa mencibir ucapan Winny.
"Kamu gak papa-kan Shei??"tanya Sky dengan sedikit panik.
"Emm.. ahu ghak hapa-hapa khok. Thapi dhia shiapa??"tunjuk Sheira kearah anak blasteran tersebut.
"Oooo.... my name is Arthur Haibara. Hello nice to meet you."
Usai anak itu memperkenalkan diri, keadaan langsung hening. Semuanya diam tak berkutik. Hal itu dikarenakan Arthur memperkenalkan dirinya menggunakan bahasa Inggris. Meskipun mereka mengerti dengan arti ucapan Arthur, tapi ini merupakan suasana baru bagi mereka. Mereka jarang sekali bertemu dengan orang luar negeri.
"Ooo.. so your name's is Arthur, right??"balas Ci Atma dengan sedikit kikuk.
"Right, my name is Arthur. I'm from Japan"
"Ooooo.... hello, nice to meet you too Arthur. My name is Atma Carols."
"Wow.. you born when Movie Christmas Carol shown??"
KAMU SEDANG MEMBACA
ROBOT
Teen FictionIya aku hanyalah seorang robot #5 in robot (12122018) #270 in teenlit (19112018) #322 in gaje (20112018) #803 in fiksi remaja (20112018)