"Nan" panggil quen
"Hmm"
"Udahan yuk main nya,aku takut bunda khawatir.anterin aku pulang"
"Pulang aja" jawab nanta kesal.bukan.bukan kesal dengan permintaan quen yang ingin pulang.tapi nanta kesal karna selama quen berada di kamar nanta,dia hanya sibuk dengan hp nya.
Nanta tidak suka wajah dia yang tampan harus kalah dengan layar hp quen.
"Kamu masih marah??" tanya quen.
"Hmm"
"Ya udah deh.aku pulang sendiri aja.maaf yah" ucap quen.
Dia mengambil tas nya yang berada di sebelah nanta dan langsung pulang.tapi belum satu langkah quen berjalan,tanganya sudah di tarik oleh nanta.
"Aku anter.aku gak mau sampe pacar aku di culik sama orang" Nanta langsung menarik quen untuk mengantar nya pulang.
Selama di perjalanan mereka tidak ada yang berbicara.hal itu membuat quen merasa bersalah.quen tidak suka jika nanta mendiamkan nya seperti ini.
"Sayang,aku minta maaf,aku tau aku salah.nanta please!!aku janji deh gak akan ngulangin lagi" isak quen di balik punggung nanta.
"Turun" hanya satu kata yang keluar.
Quen pun turun dari motor nanta.dia tidak berani menatap nanta,quen sangat takut sekarang.
"Nanta,makasih.dan aku minta maaf.kalo kamu mau kita putus aku gak papa kok.asal kamu jangan diemin aku terus"
Nanta yang mendengar perkataan quen pun sempat terkejut.dan dia sudah tidak bisa mendiamkan quen lagi.jika dia terus seperti ini yang ada quen benar benar minta putus dari nya.
"kamu ngomong apa sih!! Jangan pernah minta putus dari aku! Karna aku gak akan putusin kamu."
Quen yang mendengar suara nanta pun langsung mendongakan kepalanya.nanta tersenyum.
"Maafin aku" ucap quen lagi.
"Iya aku maafin kamu.asal kamu jangan cuekin aku lagi dan milih layar hp kamu yang datar"
Mendengar nanta sudah memaafkan nya dia langsung memeluk nanta dengan sangat erat.
"iya aku janji.aku gak akan cuekin kamu lagi.aku gak mau kamu diemin aku kaya tadi"
"maafin sih maafin,tapi aku gak bisa nafas nih" Quen yang tersadar tengah memeluk nanta dengan erat pun langsung melepas pelukan nya.
"Ya udah sekarang kamu masuk.besok aku jemput jam 9"
"Oke boss.ya udah aku masuk dulu.kamu hati hati jangan ngebut"
"Iyah bawell" nanta langsung menjalankan motor nya untuk pulang.
Quen pun masuk ke dalam rumah setelah motor nanta menghilang.entah mengapa quen merasakan sakit apabila nanta bersikap seperti tadi.quen sekarang sangat takut kehilangan nanta.
************
"Quen bangun udah siang loh!!! Masa anak perawan belum bangun sih?" ujar bunda seraya membuka tirai.membuat sinar matahari menusuk mata quen yang masih terpejam.
"Ishh bunda,kan hari ini hari minggu.lagian quen masih ngantuk" erang quen menutupi wajah nya dengan bantal.
"Jadi gitu...gak mau jalan sama aku yah? Ya udah aku cari cewek aja"
KAMU SEDANG MEMBACA
ANANTA [COMPLETED]
Teen Fiction[FOLLOW AUTHOR,SEBELUM MEMBACA SEBAGAI BENTUK SUPORT KALIAN UNTUK PENULIS DAN CERITA INI] (BELUM REVISI) "Aku sayang kamu tanpa alasan,mencintai kamu adalah keputusan,di cintai oleh mu adalah kebahagiaan.aku tau kamu selalu berusaha buat aku nan,wal...