This Destiny (END)

chapter 9

Cerita ini murni dari hasil pemikiran upik..  Tokoh dan nama hanya pinjaman karena kecintaan upik terhadap exo.

Don't forget to vote and comment

Happy reading guys
.
.
.
.
.

❤❤❤

Hubungan chanyeol dengan kyungsoo sudah berjalan 1 tahun lebih.  Banyak yang harus mereka lalui untuk bisa seperti sekarang.  Terutama menghadapi appa kyungsoo yang menolak keras seorang park chanyeol,  anak dari saingan bisnis terbesarnya Park siwon.

Tapi berkat bantuan kris,  jungsuk,  dan eomma kyungsoo yang sebelumnya sudah berhasil di yakinkan chanyeol,  appa kyungsoo dengan berat hati setuju. Tapi jauh didalam hatinya dia masih tidak bisa menerima.

Chanyeol sebentar lagi akan lulus shs, persiapan untuk ujian dia lakoni bersama kyungsoo.  Bisa dibilang mereka ada panutan yang baik dalam berpacaran. Mereka tidak pernah macam-macam,  melakukan banyak hal positif bersama.

Selama setahun lebih hubungan mereka, chanyeol sama sekali tidak pernah menyakiti perasaan kyungsoo dan begitu juga kyungsoo,  dia melakukan semua yang terbaik untuk chanyeol.

"chan... ", saat ini mereka sedang duduk di salah satu cafe yang menjual cheesecake kesukaan kyungsoo

"iya sayang", chanyeol menjawab kyungsoo sambil memainkan handphonenya

"isss..  Kau mengabaikan ku eoh?? ", kyungsoo mempoutkan bibirnya

"hey..  Bukan begitu..  Aku sedang mencari universitas yang bagus. Appa memintaku untuk kuliah di inggris.  Ta-"

"KAU MAU MENINGGALKANKU!!! ", kyungsoo dengan cepat memotong pembicaraan chanyeol

"dengarkan dulu sayang..  Aku sudah menolak permintaan Appa itu.  Dengan syarat aku harus mengambil jurusan bisnis disini"

"....."

"mana mungkin aku bisa berpisah darimu..  Sehari saja..  Ani..  Berpisah setiap malamnya denganmu saja sudah membuatku sangat tersiksa", kyungsoo masih menatap tajam chanyeol

"jadi tadi aku sedang melihat sayang,  universitas mana yang paling baik untuk jurusan bisnis. Jadi,  aku bukan bermaksud untuk mengabaikanmu..  Arra?? "

Chanyeol menggemnggam erat tangan kyungsoo,  yang dibalas tatapan kyungsoo yang semakin melembut.

"kau tidak akan meninggalkan ku kan?? "

"ya tidak mungkin lah sayang,  aku belum mau mati"

"maksudmu?? "

"bagaimana aku meninggalkanmu jika nafas dan hidupku adalah dirimu", chanyeol membelai pipi chubby kyungsoo yang merona.

"gombal.. ", kyungsoo memilih menyuapkan cheesecake ke mulutnya

"suapi aku sayang.. ", chanyeol melebarkan mulutnya.  Kyungsoo yang melihat itu tak mungkin menolak,  ia senang dengan chanyeol yang bermanja padanya.

🌸🌸🌸

Hari kelulusan pun tiba,  chanyeol juga sudah di terima di Seoul university. Kyungsoo dan keluarga chanyeol menyambut bahagia kelulusan chanyeol itu.

Kyungsoo dan Yoora menunggu chanyeol dan orangtuanya diluar gedung kelulusan. Bunga mawar biru dan satu buah boneka rilakuma telah dibawa kyungsoo sebagai hadiah kelulusan sang kekasih. Dua hal kesukaan chanyeol selain kyungsoo.  Asal kalian tahu,  chanyeol sangat maniak dengan warna biru semenjak berpacaran dengan kyungsoo. Ntah apa yang membuatnya begitu menggilai warna itu.

Selain itu,  kyungsoo memberikan bunga warna biru karena Warna biru juga merupakan warna yang tepat untuk meningkatkan ketenangan dan kedamaian.

Warna pucat dari Hydrangea atau warna biru gelap dari iris dapat menenangkan ke khawatiran dan  perdamaian, keterbukaan, dan keabadian.