24

1.1K 68 0
                                    

"Jadi bagaimana? Apa kata Noona?" Tanya Chanyeol. "Ah, maaf Chan. Tadi aku lupa" Ucap Chaeyoung merasa bersalah, "Ya sudah, tak apa. Nanti saja kalau Noona sudah pulang dari Aussie" Chanyeol mengelus rambut Rose. "Terima kasih, Chan" Ucap Chaeyoung tersenyum. Chanyeol hanya mengangguk.

Entah apa yang merasuki Chanyeol, ia masih ingin mengelus rambut Rose, Chanyeol mendekatkan wajahnya pada kepala Rose, Ia dapat mencium aroma mawar dari rambut yeojachingu nya itu. "...Chan" Chaeyoung membuyarkan lamunan Chanyeol, refleks Chanyeol melepaskan tangannya pada rambut Rose. "Kau membuat jantungku berdetak kencang" Rose menutupi wajahnya yang memerah dengan tangannya. Sial, Chanyeol yang melihat Rose memerah seperti itu, ingin sekali menyerangnya.

"Chaeng.. Jadi, kapan Jennie, lisa dan Jisoo kesini?" Tanya Chanyeol. "Tidak tahu. Memang kenapa? Kau menyukai mereka?" Tanya Rose cemburu. "Aniyo Chagiya. Aku hanya-- aku hanya tidak ingin ada orang yang salah paham jika melihat kita berduaan ditempat yang sepi." Jelas Chanyeol. "Ah, begitu" Chaeyoung hanya mengangguk mengerti. Chaeyoung mengambil ponselnya dan memencet aplikasi Line.

Line

Blackpink (4)

Roses are Rosie
Kalian dimana? Aku dan Chanyeol hanya berdua disini!!

JendeukKim
Aku ada dirumahku.

Sooyaaa
Aku ada dirumah Jendeuk

Lalalalisa
Aku ada dirumah Jendeuk (2)

Roses are Rosie
Cepatlah kesini!!!

JendeukKim
Ne. Aku kesana

"Chan.. Jennie Eonnie, Jisoo Eonnie, dan Lisa akan segera kesini." Ucap Chaeyoung. "Syukurlah.."Gumam Chanyeol yang tak terdengar jelas oleh Rose. "Apa?" Tanya Chaeyoung. "Aniyo, Aniyo" Elak Chanyeol. "Oh, Arrasseo" Ucap Chaeyoung mengangguk. "Ya sudah, aku pulang saja atau menemanimu?" Tanya Chanyeol, "Temani aku, Oppa" Ucap Rose dengan aegyo nya.

"Eoh? Baiklah.. Aku akan disini sampai teman temanmu datang" Ucap Chanyeol mengelus puncak kepala Rose. "... Tidak apa apa kan, aku memanggilmu dengan sebutan 'Oppa'?" Tanya Rose. "G-gwencanha" Ucap Chanyeol gugup. "Baiklah" Ujar Rose yang tersenyum pada Chanyeol.  "Oppa, apa kau mau menginap disini?" Tanya Chaeyoung. "Andwae" Ucap Chanyeol sembari menggeleng cepat. "Waeyo?" Tanya Chaeyoung. "Aku Namja Chaeng, dan kau Yeoja. Namja dan Yeoja yang belum menikah tidak boleh tinggal dalam satu rumah" Ucap Chanyeol setenang mungkin. "Ya sudah. Aku akan suruh Jennie Eonnie, Jisoo Eonnie, dan Lisa menginap disini" Tutur Chaeyoung. "Itu lebih baik" Chanyeol tersenyum pada Rose.

.

.

.

"Junmyeon Oppa!!" Teriak Yeoja itu dan langsung menghampiri Junmyeon. "Ah.. Jisoo-ssi, kebetulan sekali kita bertemu disini" Ucap Junmyeon. "Ada apa Oppa?" Tanya Jisoo bingung

"Apa kau tahu? Sebenarnya..." Junmyeon menjeda ucapannya. "Sebenarnya apa Oppa?" Tanya Jisoo. "Sebenarnya.. Kyung-soo itu adalah kakakmu" Jelas Junmyeon. "Apa? Tidak mungkin Oppa. Kyungiie Oppa, itu kan Namjachingu ku, tidak mungkin kalau ia Kakakku" Jelas Jisoo. "Aku juga baru tahu dari Kyung-soo sendiri" Ucap Junmyeon, Junmyeon bisa melihat bahwa air mata Jisoo sudah tumpah. Rasa bersalah menghantuinya, seharusnya Junmyeon tidak memberi tahu bahwa Kyungsoo itu adalah kakak Jisoo, tetapi bila tidak diberi tahu, akan lebih parah lagi.

"Kau pasti berbohong Oppa" Junmyeon melihat punggung Jisoo yang bergetar akibat isakan tangisnya. "Aku tidak berbohong Jisoo-ya. Kyungsoo sendiri yang menyuruhku untuk bilang ini padamu" Jelas Junmyeon.

Andai saja kau tahu Kim Jisoo. Aku menyukaimu - Junmyeon

Playing with fireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang